Pertempuran Sultan Yacoub terjadi pada perang Lebanon pertama, yang nama resminya di Israel adalah Operasi Perdamaian untuk Galilea, pada Juni 1982.
ZONA PERANG (zonaperang.com) Pada tanggal 10 Juni, Divisi ke-90 Batalyon Lapis Baja ke-362 IDF Israel bergegas maju untuk mendapatkan tanah sebanyak mungkin sebelum gencatan senjata mulai berlaku di perang yang mulai berjalan 4 hari sebelumnya.
Tentara Isarael memasuki Lembah Beqaa di wilayah timur sektor Sultan Yaaqoub di Lebanon. Mereka menghadapi Divisi Lapis Baja 1 Suriah bersama pasukan dari organisasi perlawanan Palestina yang didukung helikopter Aérospatiale Gazelle.
Mulai baku tembak
Saat fajar pada 11 Juni, batalyon IDF mulai baku tembak dengan lawannya. Keesokan paginya, sekitar pukul 09.00, batalyon IDF mundur dan pindah ke selatan untuk berhubungan kembali dengan sisa pasukan IDF di Jabal Arba dan Talat Abu-Amar.
Sementara sebagian besar batalion bergerak cepat, delapan tank IDF tetap berada di belakang dan ditangkap oleh Angkatan Bersenjata Suriah dan organisasi pejuang Palestina yang terjajah walaupun mendapat dukungan penuh helikopter AH-1G Tzefa Cobra.
Pertempuran enam jam
Dalam pertempuran enam jam itu angkatan darat Israel kehilangan 10 tank dan sekitar 21 prajurit tewas ditambah 30 personil luka-luka, hal ini dipandang sebagai kegagalan intelijen Israel.
Tiga dari 5 tentara Israel yang dianggap hilang diarak dengan tank mereka di kota Damaskus Suriah. sebelum 1 orang diantaranya dan komanda tank mereka akhirnya ditukar dengan 1.150 tahanan Palestina dan Lebanon yang ditahan oleh Israel.
Baca juga : 13 April 1975, Perang saudara Lebanon berumur 15 tahun dimulai