ZONA PERANG (zonaperang.com) Pada tanggal 6 Maret 1836, 1.800 tentara Meksiko menyerbu Alamo untuk mengakhiri pengepungan selama 13 hari. Hampir semua dari 250 pejuang di dalam benten itu merenggang nyawa dalam perang itu.
Pertempuran Alamo (23 Februari – 6 Maret 1836) adalah peristiwa penting dalam Revolusi Texas. Setelah pengepungan 13 hari, pasukan Meksiko di bawah Presiden Jenderal Antonio López de Santa Anna merebut kembali Alamo di dekat San Antonio de Béxar (sekarang San Antonio, Texas, Amerika Serikat)
Revolusi Texas (2 Oktober 1835 – 21 April 1836) adalah pemberontakan bersenjata terhadap pemerintah sentralis Meksiko.
Orang-orang Texas yang marah mengeksekusi banyak orang yang mencoba menyerah. Santa Anna disandera; sebagai ganti nyawanya, dia memerintahkan tentara Meksiko untuk mundur ke selatan Rio Grande.
Meksiko menolak untuk mengakui Republik Texas dan konflik intermiten(berselang) antara kedua negara berlanjut hingga tahun 1840-an. Aneksasi Texas sebagai negara bagian ke-28 Amerika Serikat, pada tahun 1845, menyebabkan langsung Perang Meksiko-Amerika.
Baca juga : 23 Februari 1903, Kuba menyewakan Teluk Guantanamo kepada Amerika Serikat
ZONA PERANG(zonaperang.com) Konon, ketika pemerintahan pertama Taliban diundang dalam konferensi mengenai isu Palestina di salah…
Pada tanggal 5 Oktober 1985, selama dinas wajibnya di Pasukan Keamanan Pusat Polisi Mesir di…
Siapa yang mendukung Amerika dalam Revolusi Amerika melawan Inggris? RUSIA.
ZONA PERANG(zonaperang.com) Salah satu peran yang ditugaskan kepada Yordania adalah koordinasi keamanan, karena Yordania memainkan…
Faktor2 pendorong kehancuran rezim Zionis: kurangnya kohesi sosial di tengah masyarakat Israel, ledakan problem ekonomi,…
Dengan meningkatnya ketegangan di Eropa pada akhir tahun 1930-an, beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Prancis,…