ZONA PERANG (zonaperang.com) – Angkatan Udara Chili (FACh) telah membeli tiga pesawat peringatan dini Boeing E-3D Sentry Mk 1 (AEW1) dari Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF).
Pesawat, salah satunya akan digunakan untuk suku cadang, akan menggantikan Boeing 707-385C tunggal FACh yang dimodifikasi di Israel untuk misi AEW, yang disebut IAI Phalcon di Israel dan Cóndor di Chili.
RAF mempensiunkan E-3D terakhirnya pada tahun 2021, ketika FACh memulai negosiasi untuk membeli tiga. Sebuah sumber mengatakan kepada Janes bahwa kru dan teknisi dikirim ke Inggris pada akhir 2021 untuk memeriksa pesawat dan membuat kursus pelatihan tentang operasi mereka. E-3D bisa terbang ke Chili tahun ini, tambah sumber itu.
Peringatan dini versi Inggris
Varian ‘E-3D’ menampilkan mesin CFM56 dan beberapa modifikasi Inggris dan diberi nama Sentry AEW.1 dalam layanan RAF. Modifikasi termasuk penambahan probe pengisian bahan bakar di udara, pod ESM ujung sayap, Kemampuan Pengawasan Maritim yang ditingkatkan yang menawarkan ‘Pemrosesan Pemindaian Maritim’ plus radio JTIDS dan Havequick 2.
Armada pesawat peringatan dini udara E-3 Sentry RAF akan digantikan oleh E-7 Wedgetail, tidak sampai tahun 2023. untuk sementara Inggris akan mengandalkan Pasukan Peringatan dan Kontrol Lintas Udara NATO untuk menutup celah tersebut.
Dua dari tiga pesawat peringatan dini E-7 Wedgetail untuk Angkatan Udara Kerajaan mulai terbentuk.
Baca Juga : MI5: Partai Komunis China Susupi Parlemen Inggris
Baca Juga : 13 Januari 1842, dr. William Brydon : Kisah Tentara Inggris yang selamat dari keganasan Perang Afganistan
