Artikel

Diego Garcia : “Kapal Induk Amerika yang tidak bisa tenggelam” di Samudra Hindia

ZONA PERANG (zonaperang.com) – Diego Garcia, pulau karang atol yang terbesar dan paling selatan dari Kepulauan Chagos, di tengah Samudra Hindia, bagian dari Wilayah Samudra Hindia Britania, British Indian Ocean Territory (BIOT).

Menempati area seluas 17 mil persegi (44 km persegi), pulau ini terdiri dari pulau berpasir berbentuk V dengan panjang sekitar 15 mil (24 km) dengan lebar maksimum sekitar 7 mil (11 km); lagunanya terbuka di ujung utara.

welcome-to-diego-garcia

Ditemukan oleh Portugis pada awal abad ke-16 dan termasuk bagian tidak terpisahkan dari sejarah Mauritius. Pada tahun 1965 dipisahkan dari Mauritius sebagai bagian dari Wilayah Samudra Hindia Britania yang baru dibuat.

Atol ini terletak 3.535 km (2.197 mi) timur pantai Tanzania, 1.796 km (1.116 mi) selatan-barat daya dari ujung selatan India (di Kanyakumari), dan 4.723 km (2.935 mi) barat-barat laut dari pantai barat Australia (di Taman Nasional Cape Range, Australia Barat).

Penduduk diusir paksa

Produksi kopra dari pohon kelapa adalah satu-satunya kegiatan ekonomi sampai awal 1970-an, ketika pekerja perkebunan terakhir dan keluarga mereka dipindahkan—kebanyakan ke Mauritius, tetapi jumlah yang lebih kecil pergi ke Seychelles dan Inggris Raya.

Hal ini dilakukan untuk memungkinkan pengembangan fasilitas militer AS yang didirikan sesuai dengan kesepakatan antara Amerika Serikat dan Inggris. Pengembangan pangkalan ini untuk dukungan udara dan laut pada akhir 1970-an dan 1980-an menimbulkan tentangan keras dari negara-negara pesisir di wilayah Samudra Hindia, yang ingin mempertahankan status nonmiliterisasi di wilayah tersebut.

Pangkalan Pembom Amerika selain Guam

Diego Garcia adalah satu-satunya pulau berpenghuni yang  penduduknya hanya terdiri dari personel militer dan kontraktor pendukung. Ini adalah salah satu dari dua pangkalan pembom AS yang penting di kawasan Asia Pasifik, bersama dengan Pangkalan Angkatan Udara Andersen, Guam, Samudra Pasifik.

Busy_bombers

Sejumlah operasi udara diluncurkan dari Diego Garcia selama Perang Teluk Persia (1990–91), serangan pimpinan AS di Afghanistan (2001), dan fase awal (2003) Perang Irak.

Selain itu Diego garcia juga berfungsi sebagai :

  • Pangkalan pengontrol Satelit, 21st Space Operations Squadron
  • Fasilitas pengawasan satelit di ruang angkasa, GEODSS(Ground-based Electro-Optical Deep Space Surveillance) facility.
  • Stasiun komunikasi angkatan udara amerika, High Frequency Global Communications System transceiver
  • Pangkalan squadron angkut AU Amerika, 730th Air Mobility Squadron

Dokumen CableGate Wikileaks (ID referensi “09LONDON1156”)

Inggris mengusulkan agar Diego Garcia menjadi “cagar laut” dengan tujuan mencegah penduduk sebelumnya kembali ke pulau-pulau tersebut dengan dukungan hukum.

Mantan penduduknya akan sulit, jika bukan tidak mungkin, untuk mengejar klaim mereka untuk pemukiman kembali di pulau-pulau jika seluruh Kepulauan Chagos adalah cagar laut.

ZP

Recent Posts

Negara Arab dimata Taliban Afganistan tentang Perjuangan Palestina

ZONA PERANG(zonaperang.com) Konon, ketika pemerintahan pertama Taliban diundang dalam konferensi mengenai isu Palestina di salah…

1 bulan ago

Mesir

Pada tanggal 5 Oktober 1985, selama dinas wajibnya di Pasukan Keamanan Pusat Polisi Mesir di…

1 bulan ago

Fakta unik peranan rusia dalam hubungan dengan Amerika

Siapa yang mendukung Amerika dalam Revolusi Amerika melawan Inggris? RUSIA.

2 bulan ago

Jordan Files : Mengapa kerajaan Yordania melindungi zionis Israel Dari serangan lawan-lawanya?(Bagian ke-2)

ZONA PERANG(zonaperang.com) Salah satu peran yang ditugaskan kepada Yordania adalah koordinasi keamanan, karena Yordania memainkan…

2 bulan ago

Garis waktu perang Kolonial Zionis Israel vs Palestina 8 – 15 Mei 2024 (bagian 27): “Ada indikasi jelas bahwa Israel akan segera berakhir”

Faktor2 pendorong kehancuran rezim Zionis: kurangnya kohesi sosial di tengah masyarakat Israel, ledakan problem ekonomi,…

2 bulan ago

10 Pesawat Terburuk di Perang Dunia ke-2

Dengan meningkatnya ketegangan di Eropa pada akhir tahun 1930-an, beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Prancis,…

2 bulan ago