Emas: Benteng Melawan Penjajahan & Perampokan lewat Uang Kertas, Uang digital dan Inflasi

1. Melangkah Menuju Kedaulatan Ekonomi: Mengapa Setiap Orang Membutuhkan Emas
2. Membongkar Kedok Uang Kertas dan digital
3. Cepat atau lambat uang kertas serta uang digital akan disingkirkan dan tersingkirkan

ZONA PERANG(zonaperang.com) Uang kertas dan mata uang digital, sebuah alat tukar yang dianggap modern, sering dikritik sebagai alat penjajahan, perampokan dan inflasi. Nilai uang kertas terus menurun seiring waktu, dimakan oleh inflasi yang tak terkendali. Di sisi lain, emas, logam mulia yang langka dan tahan lama, dipuja sebagai pelindung kekayaan, kestabilan ekonomi dan penjaga nilai. 

“Dia telah menjadi pilihan yang sangat berharga dalam sejarah manusia, tidak hanya sebagai perhiasan yang indah tetapi juga sebagai alat untuk melawan terhadap perampokan dan pengusaan oleh kekuatan perusak.”

$1 pada tahun 1900 setara dalam daya beli dengan sekitar $36,94 saat ini, meningkat sebesar $35,94 selama 124 tahun. Dolar memiliki tingkat inflasi rata-rata sebesar 2,95% per tahun antara tahun 1900 dan saat ini, menghasilkan kenaikan harga kumulatif sebesar 3.594,36%.

Harga saat ini 36,94 kali lebih tinggi dari harga rata-rata sejak tahun 1900, menurut indeks harga konsumen Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika. Satu dolar saat ini hanya membeli 2,707% dari apa yang bisa dibelinya saat itu.

Tingkat inflasi pada tahun 1900 adalah 1,20%. Tingkat inflasi saat ini dibandingkan tahun lalu kini sebesar 3,15%. Jika angka ini bertahan, $1 saat ini akan setara dengan daya beli $1,03 tahun depan. 

Fakta dibalik muslihat BANK PENCETAK UANG DUNIA

Baca juga : 05 Juni 1933, Great Depression : Dollar Amerika Serikat keluar dari standar emas dan pencurian harta dunia

Mengapa Emas adalah yang terbaik

Berikut adalah beberapa alasan mengapa emas dikaitkan dengan usaha pembebasan dari penjajahan uang kertas, uang digital dan inflasi:

1. Emas Memiliki Nilai Intrinsik

Emas memiliki nilai intrinsik karena keindahan, kelangkaan, dan ketahanannya. Emas digunakan dalam berbagai industri, seperti elektronik dan perhiasan. Nilai ini tidak bergantung pada kepercayaan atau kebijakan pemerintah, membuatnya tahan terhadap inflasi dan manipulasi.

“Penjajahan uang kertas dapat terjadi ketika otoritas moneter mencetak terlalu banyak uang tanpa dukungan yang sesuai dalam bentuk kekayaan nyata, seperti emas. Hal ini dapat menyebabkan inflasi yang merugikan masyarakat karena nilai mata uang mereka menurun secara signifikan.”

2. Emas Memiliki Pasokan Terbatas

Jumlah emas di dunia terbatas, sulit diperoleh dengan menambang dan tidak dapat dicetak serta dibuat seenaknya seperti uang kertas seperti dollar Amerika, Euro atau bitcoin. Hal ini membuat emas menjadi aset yang langka dan berharga, dan nilainya cenderung meningkat dalam jangka panjang karena uang kertas terus diproduksi.

3. Emas Melindungi Kekayaan dari Inflasi

Ketika inflasi meningkat, nilai uang kertas menurun. Emas, di sisi lain, cenderung mempertahankan nilainya selama periode inflasi. Hal ini menjadikan emas sebagai aset yang aman untuk melindungi kekayaan dari inflasi.

4. Emas Memperkuat Kedaulatan Ekonomi

Negara-negara yang memiliki cadangan emas yang besar memiliki kedaulatan ekonomi yang lebih kuat. Emas dapat digunakan untuk menopang nilai mata uang dan melindungi negara dari krisis ekonomi.

5. Emas Memberikan Kebebasan Finansial

Emas memungkinkan individu untuk melepaskan diri dari sistem keuangan tradisional yang dikendalikan oleh pemerintah, individu pembuat bitcoin dan bank sentral. Emas dapat disimpan dan diperdagangkan secara bebas, memberikan individu lebih banyak kontrol atas keuangan mereka.

Emas bukan tanpa kekurangan. Harganya bisa fluktuatif dalam jangka pendek, dan emas tidak mudah dibawa atau dibelanjakan seperti uang kertas. Namun, dalam jangka panjang, emas telah terbukti menjadi aset yang aman dan berharga yang dapat melindungi kekayaan dari penjajahan uang kertas, uang digital dan inflasi.

Bagi mereka yang ingin membebaskan diri dari penjajahan uang kertas, uang digital dan inflasi, emas adalah alat yang harus dipertimbangkan bukan hanya sekedar alternatif. Emas dapat menjadi benteng yang melindungi kekayaan dan memberikan kebebasan finansial.

Penutup:

Dalam dunia yang penuh dengan ketidakpastian ekonomi dan politik, emas tetap menjadi aset yang sangat berharga. Selain menjadi simbol kemewahan, emas juga memainkan peran penting dalam melindungi kekayaan dan menyediakan stabilitas ekonomi. Dalam upaya pembebasan dari penjajahan serta perampokan oleh uang kertas, uang digital dan inflasi, emas tetap menjadi salah satu alat yang paling andal dan terpercaya. Dengan memahami peran emas ini, kita dapat membangun fondasi yang lebih kuat untuk masa depan ekonomi yang lebih stabil dan berkelanjutan.

Baca juga : Uang Kertas, Dominasi Dollar, Penjarahan The Fed dan Penjajahan zionis Israel Atas Palestina

Baca juga :  Terorisme Keuangan