Fakta unik Perang Penjajahan Zionis Israel – Palestina (4 September 2024)

"Situasi apa yang telah kita capai? Kami menunggu Sinwar menyetujui kesepakatan perdamaian itu"

Istilah “Zionisme” pertama kali dicetuskan oleh penulis asal Wina, Nathan Birnbaum.
Theodor Herzl, pendiri gerakan Zionis, menyerukan “pemulihan Negara Yahudi”.
Kongres Zionis pertama berlangsung di Basel, Swiss dan organisasi Zionis pertama didirikan.

ZONA PERANG(zonaperang.com)

1. “Situasi apa yang telah kita capai? Kami menunggu Sinwar menyetujui kesepakatan perdamaian itu”

— Koresponden militer Israel, Amir Boukhbout

2. Salah satu alasan mengapa Barat dan AS memberikan perlindungan menyeluruh kepada Israel adalah karena saat ini respons dunia Muslim dan Arab belum pernah terjadi sebelumnya. Pembicaraan perdagangan, diplomasi, dan Normalisasi semuanya sedang berlangsung meskipun terjadi kekejaman besar-besaran yang menyebabkan lebih 30.000 orang terbunuh. tanpa akhir yang terlihat

3. “Israel tidak melakukan negosiasi dengan Qatar, atau dengan Amerika Serikat, dan bahkan dengan Hamas di luar negeri, tetapi dengan Yahya Sinwar”

— Koresponden politik untuk Saluran 14 Israel

4. Modernisasi dan taktik Hamas secara militer telah mempersulit Israel. Di masa lalu IDF tidak memerlukan pengerahan pasukan khusus dalam jumlah besar di Gaza. Kini pasukan khususnya termasuk Sayeret Matkal dan Shaldag merupakan bagian integral dari perangnya namun juga menderita kerugian di Gaza.

5. IDF telah menarik Brigade (cadangan) ke-55 dari Khan Younis, bagian selatan jalur Gaza dan menggantinya dengan tentara reguler.

6. Media Barat melewatkan cerita bahwa kuburan massal jenazah warga Palestina ditemukan di Gaza utara, diborgol dan diberi tanda bahwa para korban disiksa, kemudian dieksekusi.

7. Investigasi yang dilakukan oleh Haaretz tidak hanya mengungkap bahwa militer Israel secara diam-diam menjalankan akun media sosial yang rasis dan mempromosikan genosida, 72 Virgins, namun juga bahwa militer Israel berbohong ketika ditantang mengenai keterlibatannya.

8. Irlandia, Skotlandia, Norwegia, dan Spanyol mengumumkan bahwa mereka akan mempertahankan dukungan mereka terhadap UNRWA. Pendanaan tersebut membantu meringankan situasi kemanusiaan yang buruk di Gaza. Menariknya, Cina dan Rusia belum mengambil tindakan setelah donor-donor besar memotong dana mereka. Sementara itu, orang-orang kaya di Teluk sibuk mengucurkan miliaran dolar ke piala dan liga sepak bola.