ZONA PERANG (zonaperang.com) – Film Training Day adalah film bergenre kriminal thriller yang disutradarai oleh Antoine Fuqua. Film ini dirilis tahun 2001. Naskah film ini ditulis oleh David Ayer yang mengisahkan tentang petugas polisi divisi narkoba di Los Angeles, Amerika Serikat.
Film ini dibintangi oleh Denzel Washington sebagai pemeran utama dan Ethan Hawke sebagai pemeran pembantu. Lewat film ini, Denzel Washington menerima penghargaan Academy Awards sebagai aktor terbaik di tahun tersebut.
Film ini mengisahkan tentang Jake Hoyt (Ethan Hawke), seorang polisi yang dipindahkan ke divisi baru sebagai petugas narkotika, dan ditempatkan di bagian kota Los Angeles yang terkenal akan kriminalitasnya.
Baca Juga : Film The Rock (1996) : Saat Narapidana Penjara Alcatraz dipercaya Pemerintah Amerika
Jake didampingi oleh ketua unit narkotika, Alonzo Harris (Denzel Washington), yang memiliki 4 anak buah. Hari pertama Jake bekerja, Alonzo akan mendampingi dan mengajaknya untuk berkeliling, dan melihat bagaimana Jake bekerja dibawah tekanan. Alonzo menyebut hari itu sebagai hari pelatihan. Alonzo mengajarkan banyak hal yang tidak pernah Jake ketahui selama menjadi polisi.
Jake menemui Alonzo di sebuah kedai kopi dimana dia menyadari bahwa Alonzo adalah detektif yang keras kepala dan eksentrik. Pelatihan diawali dengan pengintaian sebuah transaksi marijuana.
Transaksi itu dilakukan oleh informan Alonzo yang menyamar sebagai penjual. Setelah transaksi terjadi, Alonzo dan Jake mengejar pelaku dan mengambil marijuana itu.
Baca Juga : Film Panic Room(2002) : Ruang Persembunyian yang menjadi Simalakama
Di dalam mobil, Alonzo meminta Jake untuk menghisap marijuana itu. Jake tentu saja menolak karena ia adalah seorang polisi. Setelah mendengar jawaban Jake, Alonzo sangat marah dan menodongkan pistol ke arah Jake.
Menurut Alonzo, Jake harus mencoba marijuana itu jika tidak ingin kalah dan terbunuh melawan penjual. Jake akhirnya mau untuk menghisap marijuana itu hingga ia dalam kondisi fly.
Memburu Srigala Bukan Menangkap Domba
Di dalam perjalanan, Jake melihat aksi kekerasan seksual yang dialami oleh seorang remaja perempuan. Jake meminta Alonzo untuk menghentikan mobilnya dan meringkus pelaku.
Setelah berkelahi dengan pelakunya, Jake bermaksud untuk menangkap dan menjebloskan pelaku ke penjara tetapi Alonzo justru melepaskannya dengan terlebih dahulu memberi mereka pelajaran dan mengambil uangnya.
Baca Juga : Film The Transporter (2002) : Jasa Memindahkan apapun kemanapun tanpa banyak bertanya
Alonzo sebenarnya sangat kagum dengan keterampilan Jake dalam menangkap pelaku, tetapi Alonzo ingin agar Jake tidak menghabiskan waktu untuk hal sepele. Alonzo ingin Jake untuk mengejar serigala, bukan domba. Setelah itu Jake melihat dompet yang tergeletak di jalan dan mengambilnya.
Alonzo kemudian mengarahkan mobilnya menuju daerah dengan tingkat kriminalitas tinggi. Seorang penjual dengan kursi roda mendekati mereka. Karena mencurigai mereka adalah polisi, penjual itu melarikan diri.
Polisi yang Korup
Jake mengejarnya hingga tertangkap, tetapi tidak menemukan barang bukti apapun. Alonzo kemudian memaksanya untuk memberikan nama seseorang yang berada di atasnya. Penjual itu memberikan nama dan alamat Sandman. Alonzo mengajak Jake menuju ke rumah Sandman.
Sesampainya di rumah Sandman, Alonzo menerobos masuk dengan surat penggeledahan palsu. Alonzo tidak bertemu dengan Sandman karena Sandman berada di penjara. Alonzo juga tidak menemukan apapun di rumah itu, hanya sejumlah uang milik Sandman yang berhasil ia curi.
Baca Juga : Film The Jackal (1997) : Kisah Pembunuh Bayaran Terbaik di Dunia
Istri Sandman mulai mencurigai Alonzo dan meminta bukti surat penggeledahan. Begitu mengetahui surat yang dibawa Alonzo adalah menu yang dilipat, ia sadar kalau ia telah dirampok.
Istri Sandman berteriak minta tolong dan membuat warga sekitar berdatangan. Sekelompok warga mengejar dan menembaki Alonzo dan Jake. Untungnya Alonzo dan Jake berhasil meloloskan diri.
Alonzo juga mengajak Jake bertemu dengan istri anaknya. Setelah itu Alonzo membawa Jake menemui tiga orang pejabat kepolisian. Pejabat itu mengetahui hutang Alonzo kepada mafia Rusia.
Baca Juga : Film Enemy of the State (1998) : Will Smith dalam Pusaran Konspirasi Politikus Korup
Mereka menyarankan agar Alonzo melarikan diri. Tetapi Alonzo merasa bisa membereskannya dengan sejumlah uang simpanannya. Alonzo menyerahkan uang Sandman kepada pejabat itu dengan imbalan sebuah surat resmi penggeledahan.
Surat itu digunakan Alonzo untuk memasuki rumah Roger (Scott Glenn), seorang teman lama Alonzo yang juga menjadi pengedar narkotika terbesar di Los Angeles. Alonzo bermaksud untuk mengambil uang Roger.
Alonzo mengumpulkan rekan-rekannya yang lain dan menuju ke rumah Roger bersama Jake. Di sana Alonzo berhasil mengambil uang Roger dari bawah lantai dapur. Alonzo membagi uang yang didapat ke masing-masing rekannya, termasuk Jake. Tetapi Jake menolak menerima uang itu.
Baca Juga : Film Jojo Rabbit (2019) : Satir Peperangan Melalui Perspektif Anak Kecil
Alonzo menembak mati Roger dan merencanakan skenario palsu penembakan yang dapat membenarkan tindakan mereka. Dari situlah Jake menyadari sisi gelap kepolisian, terutama Alonzo.
Jake harus memilih antara berbohong atau reputasinya yang jatuh karena Alonzo mengancamnya akan memeriksakan urine nya karena telah menghisap marijuana.
Sejak saat itu Jake menjadi korban kegilaan Alonzo. Jake hanya bisa menahan diri melihat segala sesuatu yang bertentangan dengan hati nuraninya sebagai seorang polisi. Hingga pada akhirnya kesadaran Jake habis dan memutuskan untuk melawan Alonzo.