Wajah asli Israel

Garis waktu perang Kolonial Zionis Israel vs Palestina 1 – 7 Desember 2023 (bagian 6) : Penjajah terus mengabaikan seruan internasional untuk menghentikan perang dan kematian warga sipil

Posted on By ZP

ZONA PERANG(zonaperang.com) Sejarah konflik Israel-Palestina berawal pada akhir abad ke-19 ketika kaum Zionis berusaha mendirikan tanah air bagi orang-orang Yahudi di Palestina yang dikuasai Kesultanan Ottoman. Deklarasi Balfour pada tahun 1917, yang dikeluarkan oleh pemerintah penjajahan Inggris, mengesahkan proyek tanah air bagi orang Yahudi di Palestina, yang kemudian mendorong masuknya para imigran Yahudi khususnya Eropa ke wilayah tersebut.

Setelah Perang Dunia II dan Holocaust, tekanan negara-negara kolonialis Eropa dan kelompok Zionis yang memiliki pengaruh kuat dalam ekonomi global meningkat untuk pendirian negara Yahudi di tanah Palestina, yang mengarah pada pembentukan negara ilegal Israel pada tahun 1948.

Pendirian Israel, dan perang yang mengikutinya dan mendahuluinya, menyebabkan pengungsian ratusan ribu orang Palestina, memicu konflik selama beberapa dekade antara kolonial Israel dan rakyat Palestina.

Orang-orang Palestina berusaha untuk mendirikan negara merdeka mereka sendiri setidaknya di sebagian wilayah Palestina yang bersejarah. Pertahanan Israel atas perbatasannya sendiri, kontrol atas Tepi Barat, blokade Mesir-Israel atas Jalur Gaza, dan politik internal Palestina saat ini membuat tujuan ini berada di luar jangkauan.

Berbagai negosiasi perdamaian telah dilakukan selama bertahun-tahun, namun kesepakatan damai yang langgeng masih sulit dicapai. Konflik ini telah ditandai dengan kekerasan, termasuk serangan teroris Israel.

Amerika Serikat yang berwajah ganda dan terus mendukung kepentingan penjajah zionis berusaha memainkan peran penting dalam upaya menengahi perdamaian, namun pasti menemui kendala yang dihadapi, termasuk masalah pemukiman Israel di Tepi Barat, status Yerusalem, dan nasib para pengungsi Palestina.

1 Desember
Gencatan senjata, pembebasan tawanan dan tahanan
  • Tentara Israel mengatakan bahwa mereka telah melanjutkan pertempuran melawan Hamas di Jalur Gaza.
  • Dimulainya kembali pertempuran terjadi sekitar pukul 7 pagi waktu setempat (05:00GMT) pada hari Jumat, seiring dengan berakhirnya gencatan senjata yang berlangsung selama seminggu. Serangan udara Israel telah dilaporkan terjadi di seluruh Gaza.
  • Tiga puluh tahanan Palestina dibebaskan dari penjara Israel setelah pertukaran gencatan senjata yang ketujuh, setelah delapan tawanan Israel dibebaskan di Gaza.
  • Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan bahwa mereka telah memfasilitasi pembebasan dan pemindahan 19 tahanan Palestina dari pusat-pusat penahanan Israel ke Ramallah.
Perkembangan terkini
  • Saksi mata di Kota Gaza mengatakan bentrokan sengit terjadi antara kelompok-kelompok pejuang Palestina dan pasukan Israel.
  • Di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, seorang saksi Reuters mengatakan dia bisa mendengar penembakan berat dan melihat asap mengepul di sebelah timur kota. Gambar-gambar di media sosial menunjukkan gumpalan besar asap hitam membumbung tinggi di atas kamp Jabalia yang padat di Gaza.
  • Sekitar 60 persen rumah di Gaza telah hancur akibat pengeboman Israel, menurut kantor media pemerintah di daerah kantong yang terkepung itu.
Diplomasi
  • Israel dan Hamas sepakat untuk menambah hari ketujuh jeda kemanusiaan pada hari Kamis, sementara para mediator Mesir dan Qatar bekerja untuk menegosiasikan perpanjangan waktu dua hari lagi, kata kantor berita resmi pemerintah Mesir.

Baca juga : Garis waktu perang Kolonial Zionis Israel vs Palestina 23 – 30 November 2023 (bagian 5) : Gencatan senjata di masa genosida

Baca juga : Nyamuk Wolbachia: Bill Gates, Perang Biologi dan Pengendali Demam berdarah

2 Desember
Pertempuran
  • Lebih dari 180 warga Palestina tewas dan sekitar 600 lainnya terluka pada hari pertama serangan terbaru Israel ke Gaza, menurut kementerian kesehatan di Gaza.
  • Seorang pejabat Hamas mengatakan kepada Al Jazeera bahwa perundingan mengenai pertukaran tawanan telah berakhir dan tidak akan dilanjutkan sampai Israel menghentikan serangannya dan menyerahkan semua tawanan Palestina.
  • Israel memerintahkan tim negosiator Mossad di Doha Qatar untuk kembali ke Israel karena apa yang disebutnya sebagai “kebuntuan”.
  • Israel memperbaharui pembomannya di Gaza, menghantam daerah-daerah di daerah kantong tersebut setelah berakhirnya gencatan senjata selama seminggu.
  • Sedikitnya 15.207 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.200 orang.
  • Sayap-sayap bersenjata dari kelompok-kelompok Palestina Hamas dan Jihad Islam mengatakan bahwa mereka menembakkan rentetan roket dan mortir ke berbagai kota dan permukiman Israel dari Gaza.
  • Gaza adalah “tempat paling berbahaya di dunia untuk menjadi seorang anak”, kata Catherine Russell, kepala UNICEF dalam sebuah presentasi di hadapan Dewan Keamanan PBB.
  • Komite Perlindungan Wartawan yang berbasis di Amerika Serikat mengatakan bahwa 61 wartawan telah terbunuh sejak dimulainya perang di Gaza – 54 orang Palestina, empat orang Israel dan tiga orang Lebanon.
  • Pertempuran di perbatasan Israel-Lebanon kembali terjadi setelah gencatan senjata yang telah berlangsung selama seminggu, dan sedikitnya tiga orang tewas di Lebanon selatan akibat tembakan Israel.
Diplomasi

Qatar, yang telah memainkan peran mediasi sentral dalam upaya gencatan senjata, mengatakan bahwa pembicaraan masih terus berlanjut dengan Israel dan Palestina untuk memulihkan gencatan senjata, tetapi pemboman baru di Gaza telah memperumit masalah.

  • Hamas menuduh AS telah memberikan lampu hijau bagi “perang genosida dan pembersihan etnis” Israel.
  • Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan bahwa ia “sangat menyesalkan” bahwa operasi militer telah dimulai lagi di Gaza.
  • Kepala kemanusiaan PBB Martin Griffiths memperbaharui seruan gencatan senjata, dengan mengatakan bahwa warga Palestina di daerah kantong tersebut tidak memiliki tempat yang aman untuk pergi dan “hanya memiliki sedikit tempat untuk bertahan hidup”.
Perkembangan lainnya
  • Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan bahwa pasukan Israel menghentikan semua pengiriman bantuan ke Gaza melalui penyeberangan perbatasan Rafah dengan Mesir.
  • Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pengiriman bantuan harus dilanjutkan dengan frekuensi dan cakupan yang sama dengan yang diizinkan selama gencatan senjata Israel-Hamas, meskipun “jauh lebih banyak daripada yang dibutuhkan”.
  • Israel telah menginformasikan kepada beberapa negara Arab bahwa mereka ingin membuat zona penyangga di sisi Palestina di perbatasan Gaza untuk mencegah serangan-serangan di masa depan sebagai bagian dari proposal untuk daerah kantong tersebut setelah perang berakhir, sumber-sumber Mesir dan regional mengatakan kepada Reuters.
  • Amerika Serikat telah memberikan Israel bom-bom penghancur bunker yang besar, di antara puluhan ribu senjata dan peluru artileri lainnya, untuk membantu mengusir Hamas dari Gaza, demikian ungkap para pejabat Amerika Serikat kepada Wall Street Journal.

Baca juga : Juru bicara Hamas – Abu Ubaida: Suara Perlawanan

Baca juga : Mengungkap Para Pahlawan: Keberanian Rakyat Indonesia yang Tak Terlihat di Jantung Perjuangan Bosnia (Bagian 1)

3 Desember
Pemboman Israel
  • Direktur Jenderal Kantor Media Pemerintah di Gaza mengatakan kepada Al Jazeera bahwa lebih dari 700 warga Palestina telah terbunuh di Gaza selama 24 jam terakhir.
  • perlawanan Palestina Hamas mengatakan bahwa perundingan pertukaran tawanan tidak akan dilanjutkan sampai serangan Israel di Gaza berakhir.
  • Israel menarik kembali para perundingnya dari Qatar pada hari Sabtu, dengan mengatakan bahwa pejuang Hamas melanggar ketentuan-ketentuan dalam perjanjian gencatan senjata.
  • Sedikitnya 15.500 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober termasuk 6.150 anak-anak. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.200 orang.
  • Tentara Israel terus membombardir berbagai wilayah di Jalur Gaza tanpa henti.
  • Pada hari Minggu pagi saja, lebih dari 30 warga Palestina terbunuh di kota selatan Khan Younis dan Rafah. Israel telah melakukan lebih dari 600 serangan udara sejak hari Jumat. Tentara Israel telah meminta warga dari lingkungan tertentu di Khan Younis untuk mengungsi ke daerah lain. Peringatan tersebut disampaikan melalui sistem evakuasi baru yang membagi Gaza menjadi beberapa blok kecil dengan tujuan untuk menghindari jatuhnya korban sipil.
  • Israel tampaknya berencana untuk memperluas serangan daratnya ke wilayah selatan Gaza. Hal ini dan serangan udara yang brutal telah membuat warga Palestina bertanya-tanya ke mana mereka harus berlindung.
  • Pejuang Hamas meluncurkan rentetan roket terbesar dari Jalur Gaza sejak gencatan senjata berakhir, menghantam beberapa tempat di wilayah Israel di selatan, di Tel Aviv dan Yerusalem.
Diplomasi
  • Israel menarik kembali delegasi Mossad yang dikirimnya ke Qatar untuk berunding pada hari Sabtu, dan mengatakan bahwa “kebuntuan” telah terjadi dalam perundingan tersebut.
  • Seorang pejabat perlawanan Hamas mengatakan kepada Al Jazeera bahwa perundingan mengenai pertukaran tahanan telah berakhir dan tidak akan dilanjutkan hingga Israel menghentikan serangannya dan menyerahkan semua tahanan Palestina.
  • Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan bahwa ia belajar dari pengalamannya memimpin pasukan melawan ISIL (ISIS) bahwa “Anda hanya bisa menang dalam perang perkotaan dengan melindungi warga sipil”. Ia menambahkan bahwa Washington “akan tetap menjadi sahabat terdekat Israel di dunia”.
  • Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang berada di Doha untuk membantu merundingkan gencatan senjata, mengatakan, “Tidak ada keamanan yang langgeng bagi Israel di wilayah ini jika keamanannya dicapai dengan mengorbankan nyawa orang Palestina.”
  • Karim Khan, jaksa ketua Mahkamah Pidana Internasional (ICC), mengunjungi Israel dan Tepi Barat yang diduduki pada hari Sabtu. Kelompok-kelompok hak asasi Palestina memboikot kunjungan Khan dan bertanya mengapa ia tidak mengunjungi kamp-kamp pengungsi di Gaza yang dibombardir Israel.
Bantuan kemanusiaan dan Tepi Barat
  • Bantuan kemanusiaan di Gaza telah “sebagian besar terhenti” setelah serangan Israel dilanjutkan pada hari Jumat, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). PBB juga mengatakan bahwa hanya ada distribusi tepung yang terbatas di daerah selatan Wadi Gaza dalam beberapa hari terakhir.
  • Dengan menggunakan data dari Perusahaan Distribusi Listrik Gaza, PBB juga mengatakan bahwa daerah kantong yang terkepung itu tidak memiliki listrik sejak 11 Oktober. Warga Palestina juga terus berjuang untuk mendapatkan air.
  • Serangan Israel juga belum berhenti di Tepi Barat. Seorang pria Palestina berusia 21 tahun ditembak mati pada hari Minggu pagi di Qalqilya di wilayah pendudukan, di mana lebih dari 250 orang telah terbunuh sejak 7 Oktober.

Baca juga : Pemimpin Hamas – Yahya Sinwar : Pria dengan banyak wajah

Baca juga : Venezuela Vs Guyana: Pertarungan memperebutkan minyak di El Essequibo

4 Desember
Perkembangan terbaru
  • Pejabat kementerian kesehatan Gaza mengatakan bahwa rumah sakit-rumah sakit “dibanjiri dengan masuknya mayat-mayat”.
  • Militer Israel memperluas serangan daratnya di Gaza selatan, sementara para pejabat Palestina mengatakan lebih dari 800 orang terbunuh sejak gagalnya gencatan senjata.
  • Layanan komunikasi kembali terputus sehingga Gaza berada dalam “kondisi gelap gulita” saat Israel menyerang wilayah selatan.
  • Sedikitnya 15.899 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.200 orang.
  • Sebuah penerbangan yang membawa 29 orang Palestina yang terluka mendarat di bandara Tunis-Carthage pada Minggu malam, menurut kantor berita TAP Tunisia.
  • Kelompok Houthi Yaman mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka menargetkan dua kapal Israel dengan sebuah pesawat tak berawak bersenjata dan sebuah rudal anti kapal, lapor Reuters.
  • Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka akan melakukan penerbangan pengintaian di atas Gaza untuk membantu menemukan para tawanan yang ditahan oleh Hamas.
  • Pada hari Minggu, militer Israel menetapkan sekitar 20 persen wilayah Khan Younis untuk segera dievakuasi. Daerah yang ditandai tersebut menampung 21 tempat penampungan dan 50.000 pengungsi internal, sebagian besar berasal dari bagian utara Gaza, menurut sebuah laporan dari Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (OCHA) pada hari Minggu.
Dampak terhadap manusia dan pemboman
  • Israel menargetkan daerah-daerah di seluruh Jalur Gaza semalam, termasuk penembakan artileri di Khan Younis di selatan, menurut Al Jazeera Arabic. Sebuah serangan terhadap sebuah bangunan di Deir el-Balah, Gaza tengah, memicu kebakaran besar.
  • Pemboman sebelum fajar di Gaza utara pada hari Senin telah menewaskan seorang relawan Bulan Sabit Merah Palestina, demikian diumumkan oleh organisasi tersebut. Dua orang paramedisnya juga terluka.
  • Pada hari Minggu, juru bicara Daniel Hagari mengatakan bahwa militer Israel menewaskan komandan Hamas, Haitham Khuwajari. Pada hari Senin, ia juga mengumumkan bahwa tiga tentara Israel tewas dalam pertempuran di Gaza pada hari Minggu.
  • Pasukan Israel telah menangkap sedikitnya 60 orang Palestina dalam penggerebekan di Tepi Barat yang diduduki pada hari Minggu semalam, menurut laporan dari Al Jazeera Arabic dan Wafa. Di Jenin, penembak jitu Israel terlihat di atap-atap bangunan, 30 kendaraan lapis baja berpatroli, dan sebuah pesawat pengintai terlihat terbang di atas daerah tersebut, menurut Wafa.
  • Dalam 24 jam, dari Sabtu hingga Ahad, sedikitnya 316 orang terbunuh dan sekitar 664 orang terluka di Gaza, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
  • Tempat penampungan PBB di seluruh Gaza telah menyaksikan lonjakan penyakit menular seperti diare dan infeksi kulit, sementara hanya satu rumah sakit di daerah kantong tersebut yang memiliki kapasitas untuk menangani operasi kompleks atau kasus trauma kritis, menurut OCHA pada hari Minggu. Satu tempat penampungan di Gaza juga melaporkan adanya wabah hepatitis A pada hari Jumat.
Diplomasi
  • Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken dan Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani membahas perang Israel-Gaza melalui sambungan telepon pada hari Minggu. Blinken berterima kasih kepada Qatar atas upaya pembebasan tawanannya dan berbicara tentang mengamankan tawanan yang tersisa sementara juga meningkatkan bantuan ke Gaza, menurut pembacaan panggilan telepon dari Gedung Putih. Perdana Menteri Qatar menyatakan keprihatinannya atas “hukuman kolektif” terhadap warga Palestina dan menyebutkan perlunya gencatan senjata, menurut Kantor Berita Qatar.
  • Dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera pada hari Minggu, Al Thani, perdana menteri Qatar, juga menyerukan “investigasi internasional yang segera, komprehensif dan tidak memihak” terhadap kegiatan militer Israel di Gaza.

Baca juga : Embargo Demi Menjaga Kewarasan

Baca juga : Henry Kissinger : mantan Menlu AS yang menyetujui serangan Indonesia ke Timor Leste & Yahudi Peramal Kehancuran Israel, Wafat

5 Desember
Perkembangan terbaru
  • Pertempuran berkecamuk ketika tentara Israel melancarkan serangan udara dan darat ke Gaza selatan, wilayah yang pernah dinyatakan aman bagi warga Palestina.
  • Seorang jenderal Israel menyebutnya sebagai “hari pertempuran yang paling sengit” dengan pasukan yang terlibat dalam pertempuran darat di dalam Khan Younis.
    Seorang pejabat senior perlawanan Hamas mengatakan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu “semakin tenggelam ke dalam rawa-rawa Gaza”.
  • Sedikitnya 16.248 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.200 orang.
  • Dalam sebuah unggahan di X pada hari Senin, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus meminta Israel untuk mencabut perintah yang meminta lembaga tersebut untuk memindahkan pasokan medisnya dari Gaza selatan dalam waktu 24 jam, sebelum operasi darat mereka meluas ke daerah tersebut.
  • Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan akan ada lebih banyak serangan tanpa henti di Gaza selatan daripada operasi di Gaza utara, lapor Hamdah Salhut, koresponden Al Jazeera di Yerusalem Timur yang diduduki Israel, pada hari Selasa.
  • Layanan telekomunikasi sekali lagi terputus di Jalur Gaza, perusahaan telekomunikasi Palestina Paltel mengatakan pada hari Senin.
  • Israel telah merakit sebuah sistem pompa besar yang dapat digunakan untuk membanjiri terowongan-terowongan Hamas di bawah Jalur Gaza, The Wall Street Journal melaporkan pada hari Senin dengan mengutip para pejabat Amerika Serikat.
Dampak terhadap manusia dan pemboman
  • Pengeboman Israel di Khan Younis terus berlanjut semalam sementara rumah sakit di selatan berjuang untuk mengatasi meningkatnya jumlah pasien dan korban jiwa, menurut laporan dari Al Jazeera Arabic dan dana anak-anak PBB.
  • Juru bicara UNICEF James Elder mengatakan dalam sebuah video dari rumah sakit yang diposting ke X pada hari Senin bahwa staf di Nasser Medical Complex di selatan telah bekerja selama 36 jam berturut-turut.
  • Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara, tempat sekitar 10.000 orang berlindung, terus menghadapi serangan Israel yang intens selama beberapa hari terakhir.
Diplomasi
  • Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengumumkan bahwa utusan khusus untuk Yaman, Tim Lenderking, akan bertemu dengan para pemimpin di Timur Tengah minggu ini untuk mendiskusikan keamanan di Laut Merah dan Teluk Aden.
  • Senator AS Bernie Sanders menentang rancangan undang-undang pemerintahan Biden untuk mengirimkan lebih dari $10 milyar kepada Israel untuk persediaan militernya. Dia menyebut proposal tersebut “benar-benar tidak bertanggung jawab” dan mengatakan bahwa AS “tidak boleh terlibat” dalam kegiatan “tidak bermoral” pemerintah Netanyahu.
  • Netanyahu mengundang Presiden Argentina yang baru terpilih, Javier Milei, ke Israel pada hari Senin dan mengapresiasi keputusan kampanyenya untuk memindahkan kedutaan besar Argentina ke Yerusalem. Sebagian besar negara mempertahankan kedutaan besar mereka di Tel Aviv karena status Yerusalem yang disengketakan. Israel telah menduduki Yerusalem Timur secara ilegal sejak tahun 1967.

Baca juga : GBU-28 “Bunker Buster”: Bom Pembobol Terowongan dan Pencabut Nyawa Sipil di Gaza Palestina yang Terjajah

Baca juga : Amerika sudah menyetujui pengusiran paksa penduduk Palestina di Jalur Gaza

6 Desember
  • Dalam sebuah langkah yang jarang terjadi, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menggunakan Pasal 99 Piagam PBB, memaksa Dewan Keamanan untuk menangani perang Gaza.
  • Tank-tank tentara Israel bergerak menuju pusat kota Khan Younis setelah semalaman terjadi penembakan artileri tanpa henti dan bentrokan di sekitar Gaza.
  • Pejabat senior Hamas mengatakan “tidak ada negosiasi” dengan Israel kecuali jika Israel menghentikan serangannya ke Gaza; para pemimpin Israel berjanji untuk terus melanjutkan perang.
  • Sedikitnya 16.248 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.200 orang.
Perkembangan terakhir
  • Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pada sebuah konferensi pers pada hari Selasa bahwa Gaza harus didemiliterisasi setelah perang.
  • Pada hari Selasa, pejabat senior Hamas Osama Hamdan mengatakan bahwa kelompok tersebut “siap” untuk bertempur berapa lama pun perang berlangsung.
  • Perlakuan keras Jerman terhadap kelompok-kelompok pro-Palestina dan para aktivis iklim telah membuat Jerman turun dalam peringkat global untuk kebebasan sipil, demikian dilaporkan Civicus, sebuah organisasi yang memantau masyarakat sipil di seluruh dunia, pada hari Rabu.
Dampak terhadap manusia dan pertempuran
  • Serangan Israel ke kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai beberapa orang lainnya serta menghancurkan bangunan-bangunan, koresponden Al Jazeera melaporkan dari lokasi kejadian, Rabu.
  • Tentara Israel mengklaim pada hari Rabu bahwa mereka telah “menghabisi” beberapa komandan Hamas dalam serangan udara. Mereka juga mengumumkan bahwa dua tentaranya telah terbunuh dalam konfrontasi dengan para pejuang di Gaza.
  • Selama tiga hari berturut-turut, Rafah menjadi satu-satunya gubernuran di Gaza yang menerima distribusi bantuan.
  • Bahan bakar dan pasokan medis di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di pusat Gaza sangat minim, dan dapat menghambat para staf untuk melakukan perawatan yang dapat menyelamatkan nyawa, Dokter Tanpa Batas (Medecins Sans Frontieres, atau MSF) mengatakan pada hari Selasa.
    Perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Gaza, Richard Peeperkorn, mengatakan pada hari Selasa bahwa situasi di daerah kantong tersebut “hampir menjadi yang paling gelap dalam sejarah manusia”.
  • Dalam serangan selama berjam-jam di Jenin di Tepi Barat yang diduduki, pasukan Israel menangkap sedikitnya 18 orang Palestina, menurut kantor berita Palestina, Wafa. Kendaraan militer juga menghalangi upaya penyelamatan ambulans.
Diplomasi
  • Pada hari Selasa, para pemimpin dari enam negara Teluk dan Turki bertemu di Qatar untuk membahas perang Israel-Gaza. Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani menyerukan gencatan senjata permanen dan menuduh komunitas internasional “berpaling” dari rakyat Palestina.
  • Presiden Rusia Vladimir Putin akan mengunjungi Uni Emirat Arab dan Arab Saudi hari ini di mana pembicaraan akan berfokus pada hubungan bilateral dan perang Israel-Gaza, seorang juru bicara Kremlin mengatakan pada hari Selasa.
  • Pemerintahan Biden akan memberlakukan pembatasan visa bagi para pemukim Israel yang diyakini terlibat dalam merusak perdamaian, keamanan, atau stabilitas di Tepi Barat yang diduduki, demikian diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada hari Selasa.
  • Misi Negara Palestina untuk PBB menulis surat kepada presiden Dewan Keamanan PBB pada hari Selasa, mendesak mereka untuk bertindak atas “ketidakpatuhan” Israel terhadap hukum internasional.
  • Menteri Luar Negeri Nikaragua tiba di Tepi Barat pada hari Selasa, sementara negara itu juga menyatakan solidaritas “persaudaraan dan militan” dengan Palestina.
  • Dalam sebuah pernyataan kepada pers pada hari Selasa, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan bahwa negaranya bergerak untuk mengakui negara Palestina “meskipun tidak menerima dukungan yang cukup” di Uni Eropa.

https://twitter.com/clashreport/status/1732152089478856761

Baca juga : Hannibal Protocol: Israel diduga melakukan “Pembantaian” para pengunjung festival pada 7 Oktober demi mencegah penahanan mereka

Baca juga : Mengapa Bukti yang Ditunjukan Netanyahu kepada Elon Musk adalah Kebohongan?

7 Desember
  • Hamas mengatakan para pejuangnya melancarkan “pertempuran sengit” ketika Israel mengintensifkan pembomannya di Gaza, menghantam daerah-daerah dari Jabalia di utara hingga Khan Younis di selatan.
  • Pasukan Israel menahan puluhan pria Palestina dari sekolah-sekolah yang dikelola PBB di Gaza utara, melucuti pakaian mereka hingga ke celana dalam dan membawa mereka pergi.
  • Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan bahwa layanan ambulansnya di Gaza utara terhenti.
  • Sedikitnya 17.177 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober lalu. Di Israel, jumlah korban tewas resmi mencapai sekitar 1.150 orang.
Perkembangan terbaru
  • Pada hari Rabu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menggunakan Pasal 99 – yang dianggap sebagai salah satu alat yang paling kuat yang dimilikinya – untuk membuat anggota Dewan Keamanan PBB bekerja menuju gencatan senjata Israel-Gaza.
  • Kabinet keamanan Israel menyetujui masuknya bahan bakar tambahan “minimal” ke Gaza pada hari Rabu, kata kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Sebelumnya pada hari yang sama, 69.000 liter bahan bakar masuk ke Gaza dari Mesir – jauh di bawah 110.000 liter yang masuk setiap hari selama jeda kemanusiaan selama seminggu.
  • Pada hari Rabu, Senat Amerika Serikat memblokir sebuah rancangan undang-undang paket bantuan yang melibatkan pengiriman $14 milyar kepada Israel untuk mengisi ulang sistem pertahanan rudalnya, demikian menurut Reuters.
  • Militer Yordania melalui koordinasi dengan pendudukan zionis Israel mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka mengerahkan parasut untuk menjatuhkan “bantuan bantuan mendesak” berupa pasokan medis dan terapeutik ke rumah sakit lapangan swasta Yordania di Khan Younis, Gaza selatan.
  • Pada hari Rabu, Amerika Serikat dan Turki menolak gagasan Israel untuk membangun “zona penyangga” di Gaza dengan alasan bahwa hal itu akan mengurangi ukuran daerah kantong tersebut, demikian menurut Reuters.
Korban jiwa dan pertempuran
  • Rafah dihantam oleh pemboman Israel yang intens, dengan satu orang dilaporkan tewas dan beberapa lainnya terluka, sumber-sumber medis mengatakan kepada Al Jazeera pada hari Kamis.
  • Sedikitnya 10 mayat ditemukan oleh pekerja pertahanan sipil dan tim penyelamat lainnya di kamp pengungsi Maghazi di pusat Gaza pada Rabu malam, lapor Al Jazeera Arabic. Banyak yang diyakini masih terjebak di bawah reruntuhan.
  • Sebuah serangan Israel pada Rabu pagi menewaskan orang tua dan 20 anggota keluarga sekaligus koresponden Al Jazeera di Gaza, Momin Alshrafi.
  • Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen mengatakan pada hari Rabu bahwa ia telah mencabut visa tinggal koordinator kemanusiaan PBB Lynn Hastings di Israel. Langkah ini diambil tak lama setelah Hastings menyatakan bahwa “Tidak ada tempat yang aman di Gaza”, dan bahwa daerah kantong itu tidak memiliki kondisi yang diperlukan untuk mengirim bantuan kepada orang-orang.
  • Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller, mengatakan kepada para wartawan pada hari Rabu bahwa AS sedang meninjau laporan Amnesty International yang mengatakan bahwa amunisi buatan AS telah menewaskan warga sipil dalam serangan udara di Gaza.
Diplomasi
  • Perang Israel-Gaza merupakan salah satu tema utama dalam debat Partai Republik Amerika Serikat yang keempat pada hari Kamis. Empat anggota Partai Republik yang bersaing untuk menjadi calon presiden dari partai tersebut berbagi langkah-langkah yang akan mereka ambil dalam perang tersebut, termasuk mengirimkan pasukan untuk menyelamatkan warga Amerika di Gaza, atau melarang para pengungsi di Gaza untuk masuk ke Amerika.
  • Jaksa Penuntut Mahkamah Pidana Internasional (ICC), Karim Khan, menyerukan agar bantuan kemanusiaan diizinkan masuk ke Gaza “segera dan dalam skala besar” dalam sebuah posting di media sosial X pada hari Rabu. Ia menambahkan bahwa “dengan sengaja menghalangi pasokan bantuan kepada warga sipil dapat dianggap sebagai kejahatan perang” di bawah Statuta Roma ICC.
  • Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan kepada Netanyahu dalam sebuah panggilan telepon bahwa korban sipil di Gaza harus diminimalisir dan hukum internasional harus dipatuhi, kata kementerian luar negeri Jepang pada hari Rabu.
  • Arab Saudi telah meminta AS untuk menahan diri dalam menanggapi serangan-serangan Houthi Yaman di Laut Merah, lapor Reuters pada hari Rabu, mengutip “dua sumber yang mengetahui pemikiran Saudi”.

Baca juga : Israel ‘mencuri organ tubuh’ dari mayat-mayat di Gaza

Baca juga : Labirin Kematian: Mengungkap Misteri Terowongan Bawah Tanah Cu Chi milik Viet Cong di Perang Vietnam

0Shares
Hari ini dalam Sejarah Tags:, ,

Related Posts

error: Content is protected !!