ZONA PERANG (zonaperang.com) Embraer C-390 Millennium adalah pesawat angkut militer multiguna bermesin ganda yang dirancang dan diproduksi oleh pabrikan kedirgantaraan Brasil Embraer di Sao Paulo.
Dengan kapasitas muat 26 ton (57.000 lb), pesawat dapat dikonfigurasi untuk melakukan berbagai operasi konvensional seperti transportasi pasukan, VIP dan kargo, serta operasi logistik yang lebih khusus seperti pengisian bahan bakar udara, medical evacuation (MEDEVAC) dan search & rescue(SAR).
C-390 dapat mengisi bahan bakar dari dan ke penerbangan pesawat lain. Ada dua probe yang dipasang di sayap dan drogue pod dari Cobham plc yang menghasilkan hingga 1.500 L (400 US gal) per menit dari total kapasitas bahan bakar 35 t (77.000 lb), antara 120 hingga 300 kn (220 hingga 560 km/jam) dan dari 2.000 hingga 32.000 kaki (610 hingga 9.750 m).
KC-390 memenuhi persyaratan Strategi Pertahanan Nasional Brazil yang baru dan memenuhi kebutuhan FAB yang pada akhirnya akan menggantikan pesawat Lockheed Martin C-130E/H dan KC-130 milik FAB- Força Aérea Brasileira.
Pengembangan KC-390
Sebuah studi tentang pesawat KC-390 (sebelumnya bernama C-390) dipresentasikan di LAAD 2007. Penelitian dan pengembangan C-390 melibatkan investasi sebesar $600 juta, yang dibagi di antara Embraer dan berbagai mitra yang dipimpin oleh FAB.
Prototipe KC-390 dirakit di pabrik Gavião Peixoto Embraer di Brasil.
Boeing Amerika dan Embraer menandatangani perjanjian untuk bekerja sama dalam program pesawat KC-390 pada tahun 2012.
Embraer dan FAB menyimpulkan tinjauan desain kritis (CDR) dari pesawat KC-390 pada Maret 2013. Konfigurasi aerodinamis dan struktural definitif, serta arsitektur dan instalasi sistem dikonfirmasi untuk produksi segera dari pesawat prototipe pertama.
Baca juga : C-17 Globemaster III (1991), Kuda Beban Angkatan Udara Amerika dan Sekutu
Baca juga : Bell Boeing V-22 Osprey(1989), Amerika Serikat : Hasil Perkawinan Pesawat dan Helikopter
Desain dan fitur KC-390
Pesawat KC-390 bertenaga twin-turbofan dirancang untuk dikonfigurasi ulang dalam waktu kurang dari tiga jam untuk mendukung misi yang berbeda. Pesawat ini dapat mengisi bahan bakar dalam penerbangan dan dapat digunakan untuk pengisian bahan bakar dalam penerbangan atau di darat dari pesawat lain.
Jet ini memiliki teknologi fly-by-wire dari BAE Systems, yang mengoptimalkan hasil misi untuk mengurangi beban kerja pilot, serta membantu meningkatkan keselamatan dan kemampuan untuk beroperasi di landasan pacu pendek dan pedesaan.
Pesawat militer ini memiliki ruang kargo yang dilengkapi dengan buritan yang mirip dengan pesawat C-130 Hercules dan mampu mengangkut berbagai kargo (beratnya mencapai 26 ton), termasuk kendaraan lapis baja. serta dilengkapi dengan sistem bongkar muat dari Rockwell Collins yang canggih untuk menangani kargo.
KC-390 menggunakan teknologi Computed Air Release Point (CARP) yang terintegrasi dengan sistem fly-by-wire untuk memberikan akurasi yang lebih baik selama penurunan udara, sehingga mengurangi beban kerja kru.
Embraer KC-390 bertenaga jet bermesin ganda mengintegrasikan solusi teknologi yang dikembangkan untuk pesawat komersial Embraer 190.
Ini dapat membawa 84 personel militer dan kabin kargo dapat dikonfigurasi untuk mengangkut yang terluka atau sakit, dalam misi MEDEVAC.
Avionik
Kokpit KC-390 dilengkapi dengan sistem avionik Pro Line Fusion Collins Aerospace yang menampilkan lima layar LCD resolusi tinggi 15 inci yang kompatibel dengan sistem night vision. seperti perencanaan penerbangan, penghindaran bahaya, dan pemantauan kinerja pesawat.
Sistem avionik canggih memungkinkan peningkatan kesadaran situasional, karena kemampuan penglihatan sintetis dan perencanaan penerbangan grafis.
Arsitektur terbuka Pro Line Fusion memungkinkan integrasi teknologi baru untuk memenuhi perubahan persyaratan operasional.
Sistem ini memberikan efisiensi operasional melalui fitur-fitur seperti manajemen basis data otomatis, sistem peringatan kru yang terintegrasi dengan daftar periksa prosedural, dan lalu lintas dengan tautan data dan sistem informasi cuaca grafis.
Fitur perlindungan diri dari airlifter KC-390
Self-protection suite (SPS) dari pesawat taktis mencakup deteksi dan penanggulangan seperti penerima peringatan radar (RWR), sistem peringatan pendekatan rudal (MAWS), sistem peringatan laser (LWS), sistem penglihatan yang ditingkatkan (EVS), dan inframerah terarah. tindakan balasan/Directional Infrared Countermeasures (DIRCM).
KC-390 memiliki fitur perlindungan lapis baja balistik terhadap peluru 7.62mm, juga dilengkapi dengan sistem sekam dan suar/chaff & flare untuk mengalihkan dan melawan ancaman rudal yang masuk.
Baca juga : Pesawat Pengangkut Strategis Amerika C-5 A/B/C Galaxy dan C-5M Super Galaxy
Baca juga : AN-225 “MRIYA”(Mimpi)1988, Pesawat Terbesar dan Terberat di Dunia buatan Soviet
Mesin dan performa
Sistem propulsi pesawat mencakup dua mesin International Aero Engines (IAE) V2500-E5. Mesin 2.400kg memberikan daya dorong ke atas sekitar 31.330lb (138kN) dan antarmuka pesawat-ke-mesin yang sepenuhnya elektronik.
Roda pendaratan
Roda pendarat yang kokoh dan andal memungkinkan pesawat untuk beroperasi dengan muatan berat dan mendarat bahkan di lapangan udara semi-siap.KC-390 dilengkapi dengan sistem peredam kejut ruang ganda dan sistem hidraulik modern.
Karakteristik umum
Awak: Tiga awak pesawat (2 pilot, 1 loadmaster)
Kapasitas: 80 pasukan / 74 tandu dan 8 petugas / 66 pasukan terjun payung / 7 palet master 463L / 6 palet master 463L dan 36 pasukan
Panjang: 35,2 m (115 kaki 6 inci)
Rentang Sayap: 35,05 m (115 kaki 0 inci)
Tinggi: 11,84 m (38 kaki 10 inci)
Berat lepas landas maks: 86.999 kg (191.800 lb)
Kapasitas bahan bakar: 23.000 kg (50.700 lb), 35.000 kg (77.160 lb) dengan 3 tangki bahan bakar tambahan
Daya angkut : 26.000 kg (57.320 lb)
Ukuran kargo : panjang × tinggi × lebar: 18,5 × 3,0 × 3,4 m (60,6 × 9,8 × 11,3 kaki)
Powerplant: 2 × IAE- International Aero Engines V2500-E5 turbofan buatan Amerika, masing-masing dorong 139,4 kN (31,330 lbf)
Kemampuan
Kecepatan maksimum: 988 km/jam (614 mph, 533 kn)
Kecepatan jelajah: 870 km/jam (540 mph, 470 kn) Mach 0,8
Kecepatan stall: 193 km/jam (120 mph, 104 kn) IAS
Jangkauan: 5.820 km (3.610 mi, 3.140 nmi) dengan muatan 14.000 kg (30.865 lb)
Jarak: 2.820 km (1.520 nmi) dengan muatan 23.000 kg (51.000 lb)
jarak: 2.110 km (1.140 nmi) dengan muatan 26.000 kg (57.320 lb)
Jangkauan feri: maksimum 8.500 km (5.300 mi, 4.600 nmi) dengan tangki bahan bakar tambahan; feri normal 3.310 nmi, 6.130 km
Ketinggian layanan: 11.000 m (36.000 kaki)
Persenjataan
Hardpoint: 3 dengan kapasitas POD Optical / IR Rafael Litening II / IFR Cobham 900E(pod pengisian bahan bakar di udara)
Baca juga : A400M Atlas(2009), Kemandirian Benua Biru di Bidang Transportasi Udara Strategis dan Taktis
Baca juga : Pesawat Angkutan Militer IL-76 (1971), Uni Soviet : Pesawat Universal Rusia yang tetap menjadi andalan
