Kh-29 (Rusia: -29; NATO: AS-14 'Kedge'; GRAU: 9M721) adalah rudal udara-ke-permukaan Soviet dengan jangkauan 10–30 km.
Rudal ini dikembangkan pada tahun 1970-an sebagai penerus Kh-23(NATO: AS-7 Kerry) yang lebih mampu dan lebih merusak.
ZONA PERANG (zonaperang.com) Rudal Kh-29/GRAU: 9M721 atau AS-14 ‘Kedge’ dalam penamaan NATO adalah rudal udara-ke-permukaan Uni Soviet dengan jangkauan antara 10–30 km. Memiliki hulu ledak sebesar 320 kg dan memiliki pilihan sistem pemandu : laser, inframerah, radar aktif atau panduan TV, dan biasanya dibawa oleh pesawat taktis seperti Su-24, Su-25, Su-30, SU-35, Mig-27 dan MiG-29.
Kh-29 diciptakan dengan maksud untuk melawan target besar dan infrastruktur seperti bangunan industri, depot serta jembatan, tetapi juga dapat digunakan melawan kapal hingga 10.000 ton, tempat penampungan pesawat yang diperkeras dan landasan pacu beton.
Untuk akurasi teknologi tahun 1980-an cukup baik. Model berpemandu TV memiliki CEP 3 m dan model berpemandu laser sekitar 5 hingga 7 m.
Rudal tersebut menggunakan konsep “fire-and-forget”, menyediakan ruang pilot untuk bermanuver.
Baca juga : Rudal dari Darat ke Darat RBS-15 mk3(2008), Swedia
Baca juga : Rudal udara ke darat Popeye(AGM-142 Have Nap), Israel
Tata letak aerodinamis dasar Kh-29 mirip dengan rudal udara-ke-udara Molniya R-60 (AA-8 ‘Aphid’) yang merupakan rancangan biro Molniya. Sistem panduan laser diambil dari ASM AS-10 ‘Karen’ dan panduan TV dari Kh-59 /AS-13 Kingbolt’ dikombinasikan dengan hulu ledak besar.
Rudal dianggap satu kelas dengan seteru Amerikanya: AGM-65 Maverick tetapi rudal paman Sam ini jauh lebih kecil daripada Kh-29, dan beratnya kurang dari setengahnya.
Dibandingkan dengan AGM-65 Maverick, Kh-29 memiliki kecepatan tertinggi 20% lebih tinggi (1.150 km/jam vs 1.470 km/jam) dan hulu ledak yang jauh lebih besar (320 kg vs 136 kg).
Kh-29 adalah rudal berpemandu yang diluncurkan dari udara yang paling menghancurkan dan serbaguna dalam hal hantaman di darat. Massa ledakan adalah sesuatu yang harus ditakuti. Meskipun lebih kecil dari kebanyakan bom, hal ini diimbangi dengan akurasi rudal.
Massa Kh-29L : 660 kg (1.460 lb)
Kh-29T : 685 kg (1.510 lb)
Kh-29TE : 690 kg (1.520 lb)
Panjang Kh-29L/T : 390 cm (12 kaki 10 inci)
Kh-29TE : 387,5 cm (12 kaki 9 inci)
Diameter 38,0 cm (15,0 inci)
Hulu ledak HE penusuk lapis baja
Berat hulu ledak 320 kg (705 lb)
Mekanisme ledakan tumbukan
Mesin roket bahan bakar padat dorong tetap
Rentang Sayap 110 cm (43 inci)
Jangkauan Operasional
Kh-29L : 10 km (5,4 nmi)
Kh-29T : 12 km (6,5 nmi)
Kh-29TE : 30 km (16 nmi)
Kecepatan maksimum 2.200 km/jam (1.400 mph)
Kh-29ML: 900–1.260 km/jam (560–780 mph)
Sistem panduan
Kh-29L: panduan laser semi-aktif
Kh-29T/TE : panduan TV homing pasif
Kh-29D : panduan pelacak inframerah (IIR)
Kh-29MP : pelacak radar aktif
Platform peluncuran
Kh-29L&T: MiG-27K, MiG-29M,
Su-27UB, Su-30MK,
Khusus Kh-29L: Su-25
Khusus Kh-29T: Su-35
Juga: Mirage F1EQ Irak, Su-17/22, Su-24, Su-33, Su-34
Baca juga : Rudal anti kapal McDonnell Douglas AGM/RGM/UGM-84 Harpoon(1977), Amerika Serikat
ZONA PERANG(zonaperang.com) Konon, ketika pemerintahan pertama Taliban diundang dalam konferensi mengenai isu Palestina di salah…
Pada tanggal 5 Oktober 1985, selama dinas wajibnya di Pasukan Keamanan Pusat Polisi Mesir di…
Siapa yang mendukung Amerika dalam Revolusi Amerika melawan Inggris? RUSIA.
ZONA PERANG(zonaperang.com) Salah satu peran yang ditugaskan kepada Yordania adalah koordinasi keamanan, karena Yordania memainkan…
Faktor2 pendorong kehancuran rezim Zionis: kurangnya kohesi sosial di tengah masyarakat Israel, ledakan problem ekonomi,…
Dengan meningkatnya ketegangan di Eropa pada akhir tahun 1930-an, beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Prancis,…