Sistem pertahanan udara jarak menengah 9K37 “Buk”(SA-11 Gadfly, SA-17 Grizzly, SA-27 Gollum) Uni Soviet 1978

ZONA PERANG (zonaperang.com) Sistem rudal pertahanan udara Buk (beech) dikembangkan untuk menggantikan sistem pertahanan udara pahlawan perang Yom Kippur tahun 1973, 2K12 “Kub”(SA-6 Gainful). Nama pelaporannya di Barat adalah SA-11 atau Gadfly.

Pengembangan sistem ini dimulai pada tahun 1972. Sistem ini adalah penerus dari Kub-M3. Memasuki layanan Angkatan Darat Uni Soviet pada tahun 1980. Buk telah diekspor ke sejumlah negara.

Setelah runtuhnya Uni Soviet sejumlah sistem pertahanan udara diteruskan ke negara-negara penerus. Saat ini Rusia mengoperasikan sekitar 350 sistem ini. Operator lainnya adalah Azerbaijan, Belarusia, Siprus, Mesir, Finlandia, Georgia, India, Korea Utara, Ukraina, Suriah, Vietnam, dan Venezuela.

Kemampuan

Sistem pertahanan udara ini dapat mengalahkan manuver pesawat dan helikopter yang terbang di ketinggian rendah atau tinggi ketika musuh menggunakan penanggulangan elektronik. Versi Buk yang lebih baru juga dapat mengatasi rudal balistik, rudal jelajah, rudal anti-radiasi, bom pintar, dan kendaraan udara tak berawak.

Buk menembakkan rudal 9M38. Ini adalah rudal satu tahap dan berbahan bakar padat. Ini menyerupai rudal pertahanan udara angkatan laut General Dynamics RIM-24 Tartar dan RIM-66 Standard MR (SM-1MR/SM-2MR) milik Amerika.

Semi aktif radar homing

Seperti juga rudal AIM-7 Sparrow, sistem pertahanan udara yang dirancang mobile tersebut dipandu juga oleh metode radar semi-aktif(SARH). Ia dapat menyerang target pada jarak 3,4-20,5 km pada ketinggian lebih dari 3 km. Jangkauan menjadi 5-15,4 km, ketika target terbang 30 m di atas tanah. Sistem ini dapat memandu hingga tiga rudal terhadap satu target.

Ketinggian maksimum sasaran adalah 25 km. Rudal 9M38 memiliki probabilitas hit 70-93%. Buk juga dapat menembakkan rudal 9M9M3 yang lebih tua dari sistem rudal pertahanan udara Kub-M3.

Sistem 9K37 juga dapat menggunakan radar gelombang kontinu 1S91 Straight Flush 25 kW G/H band yang sama dengan sistem “Kub” 3M9(SA-6) yang digantikannya.

Sebuah kendaraan Buk TELAR( Transporter Erector Launcher And Radar) dilengkapi dengan radar, komputer digital, erector dan launcher rudal, sistem identifikasi teman atau musuh(IFF). Dioperasikan oleh empat awak dan membawa empat rudal.

Sistem operasional

Radar kendaraan Buk TELAR melakukan pencarian target, melacaknya, dan mengarahkan misil ke lawan mereka. Sehingga jika diperlukan setiap kendaraan TELAR dapat beroperasi secara mandiri.

Radar 9S35 atau 9S35M1 “Fire Dome” H/I band  mendeteksi pesawat terbang di ketinggian lebih dari 3 km pada kisaran 65-77 km(100 m  dari 35 km dan ketinggian di bawah 100m dari jarak 10–20 km).

Ketika TELAR beroperasi secara mandiri, dibutuhkan sekitar 24-27 detik dari deteksi target hingga peluncuran rudal. Ia dapat berhenti dan meluncurkan misilnya dalam waktu sekitar 5 menit dari perjalanan. Juga membutuhkan waktu sekitar 5 menit untuk meninggalkan posisi menembak.

Sebuah kendaraan TELAR didasarkan pada sasis GM-569 yang dibangun khusus. Didukung oleh mesin diesel multi-bahan bakar, menghasilkan 710 hp.

Model selanjutnya dilengkapi dengan mesin yang lebih bertenaga, menghasilkan 840 hp. Kecepatan jalan maksimum dibatasi hingga 65 km/jam. Kendaraan juga dilengkapi dengan unit daya tambahan, turbin gas kecil, yang menghasilkan listrik dan memberi daya pada semua sistem saat mesin utama dimatikan.

Armor memberikan perlindungan bagi kru terhadap tembakan senjata ringan dan serpihan peluru artileri. Kendaraan juga dilengkapi dengan sistem proteksi NBC.

Baterai Buk mencakup enam kendaraan TELAR, enam kendaraan reload yang juga dapat meluncurkan rudal, kendaraan pos komando baterai, radar akuisisi  9S18 “Tube Arm” atau 9S18M1 (“Snow Drift”) dengan jangkauan deteksi hingga 120 km, kendaraan perbaikan dan layanan teknis, kendaraan pengangkut, mobile crane.

Kemampuan unik

Sebuah kendaraan reload dilengkapi dengan derek dan membawa 8 rudal. Pada dasarnya itu adalah kombinasi dari TEL dan kendaraan reload. Sebuah kemampuan unik dari kendaraan ini yaitu dapat meluncurkan misil sendiri. Ini memperoleh data penembakan dari kendaraan TELAR. Sebanyak 4 rudal siap ditembakkan, sementara 4 lainnya dibawa sebagai reload. Kendaraan isi ulang ini memuat ulang TELAR dalam waktu 12 menit.

Spesifikasi Rudal(9М38, 9M317)

• Berat 690 kg, (1521 Lbs) 715 kg, (1576 Lbs)
• Panjang 5,55 m (18′-3″)
• Diameter 0,4 m (15 3/4″) (lebar sayap 0,86 m)(2′-10″)
• Frag hulu ledak-HE
  Berat hulu ledak 70 kg, (154,3 Lbs)
• Propelan Roket propelan padat
• jarak operasional
  30 kilometer (19 mil)
• Ketinggian maksimum 14.000 meter (46.000 kaki)
• Kecepatan maksimum Mach 3
• Panduan sistem Pelacak radar semi-aktif

Varian

• Buk-1, versi produksi awal Buk. Ini juga disebut sebagai Kub-M4. Pada saat itu hanya Buk TELAR dan rudal yang dikembangkan. TELAR ini dimasukkan ke dalam baterai Kub-M3 sebagai pengganda kekuatan. Ini memasuki layanan dengan Tentara Soviet pada tahun 1978.
• 9K37 Buk(SA-11 Gadfly), sistem rudal yang dikembangkan sepenuhnya dengan semua komponen sistem baru. Ini mulai beroperasi pada tahun 1980.
• M-22 Uragan (SA-N-7 Gadfly), versi angkatan laut dari Buk. Ini memasuki layanan dengan Angkatan Laut Uni Soviet pada tahun 1983. Versi ekspornya adalah Shtil.
• Buk-M1(SA-11 Gadfly). Awalnya dikenal sebagai Buk-M. Versi Buk yang ditingkatkan. Itu dapat mengeliminasi rudal jelajah yang diluncurkan dari udara. Juga telah meningkatkan ketahanan terhadap gangguan elektronik dan rudal anti-radiasi. Sebuah rudal 9M38M1 yang ditingkatkan diperkenalkan untuk sistem ini. Ini memasuki layanan dengan Angkatan Darat Soviet pada 1983-1984.
• Buk-M1-2 (SA-17 Grizzly). Ini dikembangkan pada 1994-1997 dan memasuki layanan dengan Angkatan Darat Rusia pada 1997-1998. Ini menembakkan rudal 9M317 dengan kinerja yang lebih baik. Rudal ini memiliki jangkauan maksimum 45 km dan ketinggian 25 km. Sistem pertahanan udara ini dapat menyerang rudal balistik, rudal jelajah, rudal anti-radiasi. Selanjutnya dapat menargetkan kapal permukaan. Versi ekspornya adalah Gang. Versi perbaikan lebih lanjut adalah Buk-M1-2A. Ini menembakkan rudal 9M317A.
• Buk-M2(SA-17 Grizzly). Ini fitur rudal baru dan radar kontrol tembakan array bertahap generasi ketiga baru. Ini dapat melacak 24 target dan menembak ke 4 target secara bersamaan. Sistem pertahanan udara ini diperkenalkan pada tahun 2007. Sistem ini tidak diadopsi oleh angkatan bersenjata Rusia karena masalah pendanaan. Juga pada saat itu sistem baru dikembangkan. Versi ekspornya dikenal sebagai Ural.
• Buk-M2E versi ekspor dari Buk-M2. Itu diperkenalkan pada tahun 2004.
• Versi ekspor Buk-M2EK. Hal ini didasarkan pada sasis roda MZKT-6922 6×6 bukan dilacak. Itu telah diekspor ke Venezuela.
• Ezh (SA-N-7B), versi angkatan laut dari Buk-M2. Versi ekspornya juga dikenal sebagai Shtil.
• Buk-M3(SA-27) sistem pertahanan udara baru dengan komponen elektronik lebih canggih. Ini dijadwalkan untuk produksi. Buk M3 menggunakan rudal baru, yang memiliki jangkauan hingga 70 km dan dapat mencapai target pada ketinggian 35 km. Direncanakan akan menggantikan sistem Buk-M1 yang lebih tua.
• Smerch (SA-N-7C atau Gollum), versi angkatan laut dari Buk-M3.  Versi ekspornya adalah Shtil-1.
• Buk-MB modifikasi Belarusia dari Buk. Itu diungkapkan kepada publik pada tahun 2005. Ini termasuk radar baru buatan Ukraina. Ia menggunakan rudal Rusia yang sama dengan Buk-M2. Sistem pertahanan udara ini dilaporkan beroperasi dengan Azerbaijan.
• Buk-MB2 adalah sistem pertahanan udara Belarusia yang dimodernisasi. Ini kompatibel dengan rudal 9M318 yang baru dikembangkan.
• Buk-MB3K adalah sistem pertahanan udara Belarusia yang lebih modern. Ini didasarkan pada sasis beroda khusus MZKT-692250 dengan konfigurasi 8×8. Sistem pertahanan udara ini pertama kali diungkap ke publik pada tahun 2019.
• HQ-16 versi Cina dari Buk. Ini didasarkan pada Shtil angkatan laut. Kendaraan TEL didasarkan pada truk 6×6. Rudal disimpan dalam wadah dan diluncurkan secara vertikal. Sebuah kendaraan TEL membawa 6 rudal, bukan empat, tetapi radar dibawa oleh truk lain. HQ-16 dapat menyerang target terbang yang sangat rendah dan ketinggian yang tinggi.
• Raad, sistem pertahanan udara beroda Iran, menggunakan rudal Taer-1 dan Taer-2. Ini memiliki tata letak yang mirip dengan Buk, tetapi didasarkan pada sasis komersial IVECO 6×6 yang banyak dimodifikasi. Ini pertama kali diungkapkan kepada publik pada tahun 2012 dan segera berkembang menjadi banyak varian.

Baca juga : Sistem Pertahanan Udara Jarak Jauh Rudal Patriot (1976), Amerika Serikat

Baca juga : Rudal Udara ke Udara Vympel AA-11 ARCHER/R-73, Uni Soviet(1984)