Tanggal 13 Juni 1952 menjadi salah satu tonggak penting dalam sejarah Perang Dingin ketika sebuah pesawat militer Swedia jenis Catalina PBY-5A, yang dikenal sebagai pesawat amfibi, ditembak jatuh oleh pesawat tempur Uni Soviet di atas Laut Baltik. Peristiwa yang kemudian dikenal sebagai Catalina Affair ini memicu ketegangan internasional dan menjadi simbol kompleksitas geopolitik selama Perang Dingin, di mana wilayah udara sering kali menjadi medan perselisihan antara Blok Timur dan Barat.