- Shalahuddin dan Dinasti Syi’ah: Kolaborasi atau Konflik?
- Shalahuddin al-Ayyubi, atau lebih dikenal sebagai Saladin, adalah salah satu tokoh paling terkenal dalam sejarah Islam. Ia dikenal karena keberhasilannya merebut Yerusalem dari tangan Tentara Salib pada tahun 1187. Namun, ada pertanyaan menarik yang sering muncul: apakah Shalahuddin berhasil merebut Palestina dengan merangkul Syi’ah, atau apakah dinasti Syi’ah sudah tidak ada lagi pada saat itu?
Read More “Shalahuddin Merebut Palestina dengan Merangkul Syi’ah?” »
Tag: Shalahuddin Al Ayyubi
Kekalahan Shalahuddin Al Ayyubi di Pertempuran Montgisard tanggal 2 Jumadil Akhir 573 H / 25 November 1177
ZONA PERANG(zonaperang.com) Ada satu peristiwa yang cukup menarik untuk dipelajari: Shalahuddin Al Ayyubi sang pembebas Jerusalem juga pernah mengalami kekalahan. Namun justru orang-orang hebat belajar dari kekalahannya, lalu menciptakan kemenangan paling istimewa. Jalan menuju kemenangan adalah jalan nan melelahkan. Tidak ada kemuliaan jika hanya diisi dengan istirahat dan terburu-buru ingin meraih apa yang diinginkan. Ada…
2 September 1192, Perjanjian Jaffa : Perdamaian Dua Raja dan Berakhirnya Perang Salib Ketiga
ZONA PERANG(zonaperang.com) Siapa yang baru tahu bahwa perang salib itu berjilid-jilid? Jika kita buka ensiklopedi sejarah, kita akan mendapatkan fakta bahwa gelombang perang salib yang menyerang Dunia Islam di masa lalu terjadi dalam 7 gelombang. Dari 7 gelombang serangan itu, Umat Islam berhasil mematahkannya 6 kali. “2 September 1192 – Sultan Saladin & Raja Richard…
Tragedi Keluarga Shalahuddin Menjual Baitul Maqdis kepada Frederick II (Perang Salib Keenam)
- Mengapa Al-Kamil menyerahkan Yerusalem kepada Perang Salib Keenam tanpa perlawanan?
- Perang Salib Keenam (1228–1229), yang juga dikenal sebagai Perang Salib Frederick II, adalah ekspedisi militer untuk merebut kembali Yerusalem dan seluruh Tanah Suci. Perang ini dimulai tujuh tahun setelah kegagalan Perang Salib Kelima dan hanya melibatkan sedikit pertempuran yang sebenarnya. Manuver diplomatik Kaisar Romawi Suci dan Raja Sisilia, Frederick II, menghasilkan Kerajaan Yerusalem yang memperoleh kembali sebagian kendali atas Yerusalem selama lima belas tahun berikutnya serta atas wilayah lain di Tanah Suci.