ank Merkava Mark I
ZONA PERANG(zonaperang.com) Merkava atau “kereta” dalam bahasa Ibrani adalah serangkaian tank tempur utama yang digunakan oleh Pasukan Pertahanan zionis Israel dan tulang punggung korps lapis baja IDF- Israel Defense Forces.
“Zionis adalah gerakan nasional orang Yahudi dan budaya Yahudi yang mendukung terciptanya sebuah tanah air Yahudi di wilayah yang didefinisikan sebagai Tanah Israel.”
Tank ini mulai dikembangkan pada tahun 1970 dan generasi pertamanya, Merkava mark 1, memasuki layanan resmi pada tahun 1979. Empat varian utama telah dikerahkan. Pada tahun 2022, Merkava mark 4 adalah versi terbaru. Merkava pertama kali digunakan secara luas dalam Perang Lebanon 1982. Nama “Merkava” berasal dari nama program pengembangan awal IDF.
Tank ini dikembangkan di Divisi Merkava dan Kendaraan dirancang untuk memberikan perlindungan maksimum bagi awak tempur lapis baja kementerian pertahanan Israel, dan sebagian besar suku cadangnya diproduksi sendiri di Israel. Merkava , armor depannya diperkuat dan mesin disel besarnya ditempatkan pada bagian depan tank, tidak seperti kebanyakan tank MBT lainnya.
Kriteria desain mencakup perbaikan dengan cepat kerusakan pada arena pertempuran, kemampuan bertahan hidup yang tinggi, efektivitas biaya, dan kinerja off-road. Mengikuti model howitzer self-propelled kontemporer, rakitan turret terletak lebih dekat ke belakang daripada kebanyakan tank tempur utama yang ada.
Dengan mesin di depan, tata letak ini dimaksudkan untuk memberikan perlindungan tambahan terhadap serangan frontal, sehingga dapat menyerap sebagian kekuatan peluru yang masuk, terutama untuk personel di lambung utama, seperti pengemudi. Ini juga menciptakan lebih banyak ruang di bagian belakang tank yang memungkinkan peningkatan kapasitas penyimpanan dan pintu masuk belakang ke kompartemen awak utama yang memungkinkan akses mudah di bawah tembakan musuh.
“Salah satu tank pertama yang memiliki senapan mesin menara yang dikendalikan dari jarak jauh. Angkatan Darat AS baru-baru ini mulai menambahkan ini ke M1A2 Abrams setelah pengalamannya di Irak.”
Hal ini memungkinkan tank juga digunakan sebagai platform untuk pendaratan medis, stasiun komando dan kontrol ke depan, serta kendaraan tempur infanteri. Pintu bergaya clamshell pintu belakang memberikan perlindungan di atas kepala saat keluar dan masuk kargo dan personel.
Sejak perang tahun 1956 (Krisis Suez), Israel belajar bagaimana menghadapi kekuatan yang jauh lebih unggul dengan sumber daya terbatas dan mencengangkan dunia dengan taktiknya yang cepat, berani, dan kemenangan yang tak terduga.
Negara ini ditempa dalam segala tekanan yang ada, dengan bantuan asing yang terbatas, menjadikannya kekuatan pertahanan modern yang kuat. Simbol lapis baja di antaranya adalah Merkava, sebuah referensi ke kereta perang kuno pada zaman Raja Salomon/Raja Sulaiman.
Merkava dirancang segera setelah Perang Yom Kippur atau perang Ramadhan (1973). Awalnya, Israel ingin memperoleh Leyland Motors FV4201 Chieftain dari Inggris, tetapi Pemerintah di London memutuskan pada tahun 1969 untuk membatalkan pengiriman senjata apa pun ke Israel, dan oleh karena itu proyek tersebut dihentikan.
Hal ini mendorong perancangan tank lokal, yang akan menjadi Merkava. Prototipe pertama siap pada tahun 1974, sangat memanfaatkan pelajaran yang dipetik dari Perang Oktober 1973. Singkatnya, Merkava adalah perwujudan MBT ideal untuk Tsahal/Israel Defense Forces. Menggabungkan kecepatan, daya tahan, daya tembak, dan akurasi dengan persyaratan kemampuan bertahan yang tinggi dan penekanan pada perlindungan awak.
Baca juga : 05 Juli 1950, Hak “kembali” ke Israel disahkan kabinet Zionis
Pada awalnya, aspek Merkava yang paling mencolok adalah turretnya yang berada di belakang, fitur yang lebih umum pada SPG / self-propelled gun daripada sebuah MBT / Main battle tank. Tetapi posisi mesin di bagian depan adalah perhatian yang disengaja untuk perlindungan kru, oleh karena karena berpartisipasi dalam pertahanan frontal kompartemen pertempuran.
Kedua, kompartemen ini sangat lapang, memungkinkan beberapa prajurit infanteri dan peralatan mereka untuk naik. Pintu dua palka belakang adalah orisinalitas lain, memungkinkan evakuasi cepat oleh kru, serta akses gaya APC yang sangat berguna selama kampanye Lebanon.
Drive train dan suspensi sebagian besar terinspirasi oleh tank MBT Centurion buatan Inggris yang sangat berjasa dalam perang 6 hari 1967 yang relnya langsung berasal darinya. Mesin diesel yang disediakan, untuk kendaraan berbobot 65 ton, rasio daya-terhadap-berat yang baik dan mobilitas yang cukup pada tanah yang lunak.
Banyak solusi lain yang dipinjam dari sistem yang sudah ada, sehingga memungkinkannya untuk memenuhi dua spesifikasi awal: efektivitas biaya dan perawatan serta perbaikan yang mudah di medan perang. Kereta penggerak terbuat dari enam roda jalan, satu roda tanpa tenaga di belakang, satu sproket penggerak depan dan tiga rol balik per sisi. Turretnya besar tetapi rendah, sempit dan berbentuk segitiga, menghadirkan permukaan minimal mutlak dari depan.
Baca juga : 6 September 2007, Operation Orchard : Serangan udara Israel untuk menghancurkan reaktor nuklir Suriah
Mesinnya adalah diesel 900 hp (670 kW), yang dibuat secara lokal oleh Urdan Industries, yang memberikan, pada awalnya, rasio power-to-weight 14 bhp/ton. Persenjataan utamanya terdiri dari senapan M68 105 mm (4,13 in), turunan dari senapan L7 Ordnance AT Inggris. Persenjataan sekunder terdiri dari dua senapan mesin 7,62 mm (0,3 in) desain AS dan kaliber .50 berat/ 12,7mm ketiga dapat dipasang di atas kubah komandan, keduanya untuk menambah daya tembak dalam pertempuran perkotaan dan pertahanan AA-Anti–aircraft. Mortir eksternal 60 mm (2,36 inci) dapat ditembakkan oleh operator sebagian dari dalam lambung. Merkava Mark I diproduksi sebanyak 250 mesin ketika pengiriman berhenti pada tahun 1981.
Tank ini ditemukan terlibat penuh dalam Perang Lebanon 1982 dan pelajaran yang dipetik dengan cepat menyebabkan revisi beberapa aspek desain. Pertama, posisi mortir dipindahkan ke posisi yang lebih terpencil. Kedua, titik lemah ditemukan di bawah bagian belakang hiruk pikuk turret, yang mengakibatkan macetnya turret sepenuhnya. “Jebakan tembakan” ini dihilangkan dengan memodifikasi bagian turret ini. Ketiga, perlindungan belakang turret terhadap RPG dan proyektil fragmentasi sangat ditingkatkan dengan menambahkan jaring rantai. Semua modifikasi ini dilakukan pada tahun 1982-83 saat Mark II diperkenalkan. Sebagian besar Mk.I sekarang (pada 2013) ditempatkan di pasukan cadangan.
Medan laga : Perang Lebanon 1982, Intifada Pertama, Konflik Lebanon Selatan, Intifada Kedua, Perang Lebanon 2006
Mk. II mempertahankan senjata M68 105 mm (4,13 in), yang telah terbukti dengan baik pada tahun 1973. Secara umum, Mk.II pertama kali diperkenalkan pada April 1983, termasuk dari pabrik semua perbaikan yang dipelajari selama perang Lebanon. Penekanan diberikan pada perang perkotaan dan konflik intensitas rendah, tetapi spesifikasi umum tetap tidak berubah.
Mortir baru sekarang sepenuhnya internal dan dapat menembak dari jarak jauh untuk menghindari paparan anggota kru terhadap tembakan senjata kecil di lingkungan yang kurang menguntungkan. Bagian belakang turret yang baru, termasuk jaring anti-roket (kebanyakan RPG) dan “jebakan tembakan” yang baru-baru ini ditemukan telah diperbaiki. Perlindungan terbuat dari armor homogen yang digulung dan berjarak.
Transmisi sekarang sepenuhnya otomatis, termasuk mesin yang lebih efisien tergantung pada situasi dan peningkatan kapasitas bahan bakar. Sistem pengendalian tembakan (FCS) diberi perhatian, dengan peningkatan umum termasuk sensor meteorologi, penganalisis crosswind, yang semuanya memberi masukan oleh komputer FCS pusat. Penglihatan elektronik juga ditingkatkan, dengan amplifikasi gambar yang lebih halus dan optik termografi yang lebih baik.
Produksi Mk. II lebih banyak (580), dan berhenti pada tahun 1989. Namun demikian, seri ini ditingkatkan dalam beberapa langkah dan tetap beroperasi hingga saat ini.
– Mk. IIB menerima optik termal yang lebih halus dan banyak pembaruan pada sistem kontrol tembakan mereka
– Mk. IIC menerima peningkatan armor di bagian atas turret, baik untuk perlindungan AA maupun dalam perang perkotaan, terhadap RPG yang ditembakkan dari atap bangunan
– Mk. IID menampilkan armor komposit baru yang modular (komposisi yang sangat rahasia) untuk pemeliharaan dan perbaikan yang lebih mudah.
Medan laga : Konflik Lebanon Selatan, Intifada Pertama, Intifada Kedua, Perang Lebanon 2006, Perang Gaza
MkIII diperkenalkan pada bulan Desember 1989 dan produksi berjalan hingga tahun 2002, dengan total 780 diproduksi oleh MANTAK bersama dengan tidak kurang dari 16 subkontraktor, sepeti: seperti IMI (senjata dan amunisi), Urdan Industries (powertrain, transmisi dan lambung), Soltam (mortar), Elta (sensor & optik), Elbit (FCS dan elektronik), Tadiran (peralatan internal turret dan lambung), El-Op, Elisra dan Astronautics (optik, sistem peringatan laser), Rafael Advanced Defense Systems (proteksi aktif dan senapan mesin yang dioperasikan dari jarak jauh), L-3 Communication Combat Propulsion Systems (mesin utama dan transmisi lisensi Jerman), Urdan (ranjau-roller/dozer kit) atau asing seperti Motorola, DuPont, FN Herstal Belgia, atau Bental Industries di bidang lain.
Mesin baru ini hadir dengan dua perbaikan besar. Senapan IMI 120 mm (4,72 inci), smoothbore yang mampu menembakkan amunisi “cerdas” yang ditingkatkan seperti LAHAT ATGM dan mesin diesel yang jauh lebih bertenaga, turbodiesel MTU MT883 berbasis lisensi yang menghasilkan 1.200 tenaga kuda (890 kW), dan transmisi baru.
Bobotnya naik menjadi 65 ton, tetapi kecepatan jelajah maksimum juga naik menjadi 60 km/jam (37 mph). Perubahan penting lainnya adalah sistem penggerak turret baru, yang sekarang sepenuhnya independen dari lambung tank, memungkinkan fokus target saat bergerak. Selama tahun 90-an, perbaikan lain ditambahkan selama produksi, termasuk telepon eksternal di bagian belakang untuk dukungan infanteri jarak dekat, wadah penyimpanan amunisi yang lebih baik dan lebih aman, penunjuk laser, dan sistem lapis baja modular Kasag (Mk. IIIB). Yang terakhir ini ditingkatkan pada awal tahun 2000-an, tetapi seperti biasa, detailnya dirahasiakan.
Mark III BAZ (kontraksi dari Barak Zoher) adalah serangkaian perbaikan yang diterapkan pada tahun 1995 pada seri tertua, yang terdiri dari baju besi komposit baru (Mk. IIID), komponen FCS yang ditingkatkan dan sistem pelacakan yang lebih baik dari EL-OP dan Elbit Ltd yang memungkinkan untuk menyerang beberapa target yang bergerak saat bergerak, perlindungan NBC, dan sistem pendingin udara yang lebih baik dan dibangun secara lokal. Diperkenalkan pada awal tahun 2000-an, ini terdiri dari trek Caterpillar baru, dan sistem R-OWS (Rafael Overhead Weapon Station), senapan mesin yang dipasang di turret yang dikendalikan dari jarak jauh.
Medan laga : Konflik Lebanon Selatan, Intifada Kedua, Perang Lebanon 2006, Perang Gaza, konflik Israel-Gaza 2014, Operation Protective Edge
Merkava IV, yang pengembangannya dimulai pada tahun 1999, pertama kali diungkapkan dalam publikasi Bamachaneh pada bulan Oktober dan mulai beroperasi pada tahun 2004. Ini adalah tambahan terbaru untuk seri ini dan dijadwalkan juga untuk produksi yang diperkecil. 260 telah dikirim sejauh tahun 2012, 300 lagi mungkin akan ditambahkan pada tahun 2025-2030.
Mereka termasuk modifikasi yang sebelumnya diadopsi pada BAZ dan Dor Dalet, dengan perlindungan Mk. IIID. Perubahan besar pertama datang dari senjata, MG253 yang ditingkatkan, ditingkatkan untuk menembakkan jenis amunisi terbaru, termasuk amunisi sabot APFDS / Armour-piercing fin-stabilized discarding sabot . Senapan mesin utama 12,7 mm (0,5 in) juga ditingkatkan dan menembakkan peluru HE yang lebih panjang dan lebih berat.
Mk.IV memiliki peningkatan terbaru dari armor modular yang dapat dilepas sejauh ini dikembangkan dengan Mk.IIID, dengan tambahan sistem kontrol tembakan El-Op Knight Mk.IV, yang mampu menghadapi ancaman udara juga seperti helikopter Anti Tank. Ditambah dengan Elbit BMS (Battle Management System), interaksi dan kesadaran medan perang juga sangat meningkat. Perlindungan ditingkatkan pada bagian yang rentan untuk meningkatkan efisiensi perang perkotaan, termasuk pada atap turret, dan perut, dalam bentuk “v” untuk mengatasi ranjau darat dan menangkis ledakan dengan lebih baik.
Perlindungan amunisi juga ditingkatkan dengan memberikan perlindungan individu yang tahan api untuk semua jenis peluru dan dihilangkanya area sensitif. Tidak ada yang benar-benar disimpan di turret. Untuk membingungkan penembak musuh, sistem defleksi panas digunakan, dipinjam dari program pengembangan pesawat tempur IAI Lavi yang gagal operasional. Trek, sekarang dari tipe TSAWS juga memiliki daya tahan yang lebih baik dari medan yang paling keras. Akhirnya, MkIV juga menampilkan sistem perlindungan aktif Trophy, yang merupakan peningkatan terbarunya. Penggantian Merkava tidak dijadwalkan sebelum tahun 2020.
Medan laga : Perang Lebanon 2006, Perang Gaza, konflik Israel-Gaza 2014, Operation Protective Edge
Baca juga : IMI Uzi (1950), Israel : Salah satu senapan mesin ringan paling populer di dunia
Ketika mulai diproduksi, perjanjian perdamaian Camp David 1978 tampaknya menyelesaikan sengketa teritorial dan kurangnya ancaman langsung dari Suriah, Yordania, dan Mesir memungkinkan meredakan ketegangan. Namun tak lama kemudian, pembunuhan Organisasi Abu Nidal mendesak IDF untuk menginvasi negara tetanggannya Lebanon Selatan, baik untuk menangani sel-sel aktif PLO maupun pengaruh Suriah atas daerah tersebut.
Centurion dan model yang lebih tua kemudian membentuk sebagian besar pasukan lapis baja, tetapi Merkava memulai debutnya dan segera mengungguli T-62 buatan Soviet. Perang berakhir pada Mei 1983 dan membuat Tsahal/IDF meningkatkan kemampuan bertahan tanknya dalam perang perkotaan, tetapi bergeser ke dalam konflik perbatasan yang berlangsung hingga 1985, setelah penarikan mundur secara progresif.
Modifikasi terbaru membuktikan bahwa tank ini kebal terhadap roket anti tank RPG-7 dan, yang paling penting, terhadap AT-3 Sagger. Kemudian, mereka terlibat selama Intifada Kedua(2002) dan Perang Lebanon 2006, berhadapan dengan Hizbullah, yang sekarang dipersenjatai dengan berbagai peralatan AT modern seperti 9K111 Fagot/AT-4 Spigot (lebih dari 1000 rudal ditembakkan ke tank Merkava).
Perang tersebut menyebabkan 5 tank hancur (dua Mk. IV) dan 40 rusak, tetapi kemudian diselamatkan dan diperbaiki. 9M133 Kornet/AT-14 Kornet Rusia terbukti paling mematikan terhadap model Mk. II/III, tetapi Tsahal menyatakan puas dengan kinerja Mk. IV. Jumlah korban setelah penetrasi tank tetap rendah, rata-rata 2 sampai 1,5.
Hal ini dikonfirmasi selama Perang Gaza, tanpa ada korban jiwa sejauh ini, sebagian besar merupakan hasil dari taktik yang direvisi dan pelatihan yang lebih baik untuk perang asimetris. Selain itu, sejak tahun 2010, sistem perlindungan aktif Rafael Trophy diperkenalkan secara bertahap untuk meningkatkan kemampuan bertahan Mk. IV terhadap rudal HEAT yang paling canggih, yang terbukti pada tanggal 1 Maret 2011 di dekat perbatasan Gaza.
Baca juga : 31 Mei 2010, Maut di Mavi Marmara, Kala Israel Serbu Kapal Bantuan untuk Gaza
Baca juga : 18 Mei 1965, Mata-mata Israel dan calon wakil menteri pertahanan Suriah dihukum mati
Massa 65 ton (143.000 pon)
Panjang 9,04 m atau 29,7 ft (termasuk laras senjata)
7,60 m atau 24,9 kaki (tidak termasuk laras senjata)
Lebar 3,72 m atau 12,2 kaki (tidak termasuk rok)
Tinggi 2,66 m atau 8,7 ft (sampai atap menara)
Kru 4 (komandan, pengemudi, penembak, dan loader)
Penumpang Maksimum 6 penumpang
Desain modular lapis baja komposit / lapis baja miring yang diklasifikasikan.
Senjata utama Meriam smoothbore MG253 120 mm (4,7 inci), mampu menembakkan LAHAT ATGM
Persenjataan sekunder
1 × 12,7 mm (0,50 in) M2
3 × 7,62 mm (0,300 in) 7.62 mm MAG
1 × peluncur granat Mk 19
1 × Soltam 60 mm (2,4 in) mortar internal
12 × granat asap
Mesin MTU MT883 1.500 hp (1.119 kW) mesin diesel turbocharged
Daya/berat 23 hp/tonne
Kapasitas muatan 48 peluru
Transmisi Renk RK 325 Jerman
Suspensi Pegas heliks
Jarak bebas ke tanah 0,45 m (1,5 kaki)
Kapasitas bahan bakar 1.400 liter
Jangkauan operasional 500 km (310 mi)
Kecepatan maksimum 64 km/jam (40 mph) di jalan raya
55 km/jam (34 mph) di luar jalan raya
Baca juga : 21 Juli 1977, Perang Mesir – Libya dimulai : Normalisasi dengan Israel dan penolakan persatuan sebagai sebab
Baca juga : 08 Juni 1967, USS Liberty incident : Saat Israel menyerang kapal mata-mata Amerika di perairan internasional
ZONA PERANG(zonaperang.com) Konon, ketika pemerintahan pertama Taliban diundang dalam konferensi mengenai isu Palestina di salah…
Pada tanggal 5 Oktober 1985, selama dinas wajibnya di Pasukan Keamanan Pusat Polisi Mesir di…
Siapa yang mendukung Amerika dalam Revolusi Amerika melawan Inggris? RUSIA.
ZONA PERANG(zonaperang.com) Salah satu peran yang ditugaskan kepada Yordania adalah koordinasi keamanan, karena Yordania memainkan…
Faktor2 pendorong kehancuran rezim Zionis: kurangnya kohesi sosial di tengah masyarakat Israel, ledakan problem ekonomi,…
Dengan meningkatnya ketegangan di Eropa pada akhir tahun 1930-an, beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Prancis,…