Berita

Zelensky Buka Pintu WNA yang Ingin Gabung pasukan Ukraina Perang Lawan Rusia

Syarat kehadiran Visa dicabut

ZONA PERANG (zonaperang.com) Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan seluruh warga asing di luar negeri yang ingin membantu melawan invasi Rusia datang ke negaranya.

Legiun Asing

“Presiden Zelensky mengumumkan pembentukan unit baru yang dinamakan ‘International Legion’. Kami telah menerima ribuan permintaan dari warga asing yang bersedia bergabung melawan penjajahan Rusia dan melindungi keamanan global dari rezim (Presiden Rusia Vladimir) Putin,” kata wakil Menteri Pertahanan Ukraina, Hanna Maliar, melalui kicauan kementeriannya di Twitter pada Senin (28/2).

Sahabat perdamaian

Dalam pernyataan yang dirilis situs kantor presiden, Zelensky mengajak setiap WNA yang merupakan “sahabat perdamaian dan demokrasi” datang ke Ukraina dan membantu memerangi agresi Rusia.

“(Invasi Rusia) merupakan awal dari perang melawan Eropa, melawan struktur, demokrasi, dan melanggar hak asasi manusia, hukum internasional, dan perdamaian,” demikian bunyi pernyataan kantor Zelensky seperti dikutip The Guardian.

“Siapa saja yang mau bergabung dengan pasukan pertahanan Ukraina, Eropa, dan dunia, dapat datang dan bertarung bersama warga Ukraina melawan Rusia yang merupakan penjahat perang,” bunyi pernyataan kantor Zelensky menambahkan.

Hubungi atase militer di setiap kedutaan Ukraina

Seruan itu digaungkan juga oleh Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba. Relawan yang tertarik bertarung bersama Ukraina, katanya, dapat menghubungi atase pertahanan di setiap kedutaan besar Ukraina di negara asal mereka.

Menurut dekrit 2016, warga asing memiliki hak untuk bergabung dengan tentara Ukraina untuk dinas militer secara sukarela.

Tim pemantau hak asasi manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengonfirmasi sebanyak 102 warga sipil tewas dan 304 lainnya terluka akibat invasi Rusia ke Ukraina yang telah memasuki hari ke-5.

Angka ini jauh lebih sedikit dibanding data Kementerian Dalam Negeri Ukraina yang mengungkap 352 warga sipil terbunuh sejak invasi Rusia berlangsung pada 24 Februari. Setidaknya 14 orang di antaranya anak-anak. Selain itu dikatakan juga ada 1.684 orang yang mengalami cedera, ini termasuk 116 anak-anak.

Lebih dari setengah juta warga juga telah mengungsi dari Ukrainasejak Rusia meluncurkan agresi skala penuh pada 24 Februari lalu. Mayoritas warga Ukraina itu mengungsi ke negara tetangga, Polandia.

Baca juga : Djibouti, Negara Kecil yang Menjadi Markas Militer dari 6 Negara

Baca juga : (Konflik Ukraina Rusia) Breaking News : Kepala Staf Umum Rusia dipecat dan Negara Eropa akan menyediakan pesawat tempur bagi Ukraina

 

ZP

Recent Posts

Negara Arab dimata Taliban Afganistan tentang Perjuangan Palestina

ZONA PERANG(zonaperang.com) Konon, ketika pemerintahan pertama Taliban diundang dalam konferensi mengenai isu Palestina di salah…

1 bulan ago

Mesir

Pada tanggal 5 Oktober 1985, selama dinas wajibnya di Pasukan Keamanan Pusat Polisi Mesir di…

1 bulan ago

Fakta unik peranan rusia dalam hubungan dengan Amerika

Siapa yang mendukung Amerika dalam Revolusi Amerika melawan Inggris? RUSIA.

1 bulan ago

Jordan Files : Mengapa kerajaan Yordania melindungi zionis Israel Dari serangan lawan-lawanya?(Bagian ke-2)

ZONA PERANG(zonaperang.com) Salah satu peran yang ditugaskan kepada Yordania adalah koordinasi keamanan, karena Yordania memainkan…

2 bulan ago

Garis waktu perang Kolonial Zionis Israel vs Palestina 8 – 15 Mei 2024 (bagian 27): “Ada indikasi jelas bahwa Israel akan segera berakhir”

Faktor2 pendorong kehancuran rezim Zionis: kurangnya kohesi sosial di tengah masyarakat Israel, ledakan problem ekonomi,…

2 bulan ago

10 Pesawat Terburuk di Perang Dunia ke-2

Dengan meningkatnya ketegangan di Eropa pada akhir tahun 1930-an, beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Prancis,…

2 bulan ago