ZONA PERANG (zonaperang.com) Helikopter Ka-50 Black Shark, yang dikembangkan oleh Kamov Helicopters JSC, membawa nama kode NATO Hokum A, dan Hokum B untuk versi dua kursinya, Ka-52 “Alligator”.
Ka-50 ini adalah helikopter tempur berperforma tinggi dengan kemampuan berperang siang dan malam, memiliki tingakat bertahan yang tinggi dan daya tembak untuk mengalahkan target udara dan tank lapis baja berat yang dipersenjatai dengan senjata pertahanan udara.
Memasuki layanan dengan Angkatan Darat Rusia pada tahun 1995 dan diproduksi di Sazykin Aviation Company Progress yang berbasis di Wilayah Maritim Arseniev, Rusia.
Versi serangan malam, Ka-50N, dengan pencitraan termal Samshit-50T, TV siang hari, dan pengintai laser juga dikembangkan tetapi tidak memasuki produksi penuh. Kamov juga bergabung dengan Israel Aircraft Industries (IAI) untuk memproduksi versi untuk pasukan pertahanan Turki, Ka-50-2 Erdogan yang kompatibel dengan senjata NATO dan memiliki kokpit yang dilengkapi perangkat Israel.
Desain helikopter serang Ka-50
Desain rotor koaksial yang berputar berlawanan menyediakan kemampuan terbang melayang(Hover) hingga ketinggian 4.000 m dan laju vertikal pendakian 10 m per detik pada ketinggian 2.500 m.
Bilah rotor terbuat dari bahan polimer. Konfigurasi rotor koaksial menghasilkan nilai momen inersia relatif terhadap sumbu vertikal dan lateral antara 1,5 hingga dua kali lebih kecil dari nilai yang ditemukan pada helikopter rotor tunggal dengan rotor ekor.
Tidak adanya rotor ekor seperti helikopter konvensional seperti AH-64 Apache memungkinkan helikopter melakukan putaran datar dalam seluruh rentang kecepatan penerbangan. Tenaga helokopter juga tidak terbagi ke rotor ekor sehingga kemampuan heli lebih maksimal.
Sebuah g-load vertikal maksimum 3,5 dikombinasikan dengan momen inersia rendah memberikan Ka-50 tingkat kelincahan yang tinggi.
“Helikopter Ka-50 adalah helikopter tempur berkinerja tinggi dengan kemampuan siang dan malam.”
Armor serba lengkap yang dipasang di kokpit melindungi pilot dari peluru penusuk lapis baja (armour-piercing)12,7 mm dan pecahan proyektil 23 mm. Bilah rotor dinilai mampu menahan beberapa serangan senjata otomatis berbasis darat.
Dengan kursi lontar
Ka-50 adalah helikopter operasional pertama di dunia dengan sistem ejeksi penyelamat(kursi pelontar) NPP Zvezda K-37-800 , yang memungkinkan pilot untuk menyelamatkan diri di semua ketinggian dan kecepatan.
Senjata
Kombinasi berbagai persenjataan untuk beban senjata maksimum 2 ton dapat dipilih sesuai dengan misi, termasuk rudal anti-tank, roket udara terarah dari berbagai kaliber, rudal udara-ke-udara, senjata, bom dan senjata lainnya.
Helikopter ini memiliki sayap kecil yang dipasang di tengah, dilengkapi dengan empat unit suspensi di bawah sayap dan pod countermeasures di ujung sayap. Hingga 12 rudal anti-tank supersonik 9K121 Vikhr(AT-16 Scallion) dapat dipasang di dua cantelan eksternal di bawah sayap helikopter.
Rudal Vikhr yang menggunakan sinar laser dinyatakan memiliki kemungkinan mencapai target mendekati satu(sempurna), melawan tank pada jarak hingga 8km, dan kemampuan menembus semua jenis baju besi, termasuk baju besi aktif hingga setebal 900mm.
“Hiu Hitam Ka-50 dipersenjatai dengan meriam 30mm 2A42 yang menembak dengan cepat.”
Ka-50 dipersenjatai dengan meriam otomatis Shipunov 30mm 2A42(juga digunakan pada Mi-28 Havoc, BMP-2 dan BTR-80)yang dapat menembak cepat dan memiliki azimuth serta jangkauan elevasi yang tidak terbatas untuk digunakan melawan target udara atau darat.
Meriam ini dilengkapi dengan 460 butir amunisi: dua jenis yang dibawa, peluru pembakar pecahan tinggi dan peledak, serta peluru penusuk lapis baja. Pilot memilih jenis amunisi dalam penerbangan. Berat amunisi adalah 0,39kg, kecepatan moncongnya adalah 980m/s dan jangkauannya hingga 4km. meriam memberikan akurasi tembakan sudut dua hingga 4mrad.
Avionik
Sistem penerbangan termasuk sistem navigasi inersia (INS), autopilot dan tampilan head-up (HUD). Sensor termasuk inframerah berpandangan ke depan (FLIR) dan radar yang mengikuti medan.
Countermeasures(Penanggulangan)
Ka-50 dilengkapi dengan radar penerima peringatan, sistem peperangan elektronik dan dispenser sekam dan suar.
Mesin
Ka-50 didukung oleh dua mesin turboshaft TV3-117VMA, masing-masing menghasilkan 2.200hp (1.660kW). Mesin ditempatkan di kedua sisi badan pesawat untuk meningkatkan kemampuan bertahan tempur. Helikopter juga memiliki unit daya tambahan (APU) untuk operasi mandiri.
Kemampuan
Helikopter serang Ka-50 dapat memanjat dengan kecepatan 16m/s. Bisa terbang dengan kecepatan maksimum 390 km/jam. Jangkauan maksimum dan ketinggian maksinal layanan helikopter masing-masing adalah 1.180 km dan 5.500 m.
Ia bisa terbang dengan kecepatan jelajah 270km/jam. Radius tempurnya adalah 460km. Daya tahan helikopter adalah tiga jam. Helikopter memiliki berat sekitar 7.800kg dan berat lepas landas maksimum adalah 10.800kg.
Spesifikasi
Kru: 1 atau 2(Ka-52)
Panjang: 16 m (52 kaki 6 inci)
Tinggi: 4,93 m (16 kaki 2 inci)
Berat kosong: 7.700 kg (16.976 lb)
Berat kotor: 9.800 kg (21.605 lb)
Berat lepas landas maksimum: 10.800 kg (23.810 lb)
Powerplant: 2 × mesin turboshaft Klimov VK-2500, masing-masing 1.800 kW (2.400 shp)
Diameter rotor utama: 2 × 14,5 m (47 kaki 7 inci)
Area rotor utama: 330,3 m2 (3.555 sq ft) rotor utama 3-bilah kontra-rotasi
Kemampuan
Kecepatan maksimum: 315 km/jam (196 mph, 170 kn)
Kecepatan jelajah: 270 km/jam (170 mph, 150 kn)
Kecepatan teoritis darurat: 350 km/jam (220 mph, 190 kn)
Jangkauan: 545 km (339 mi, 294 nmi)
Jarak tempur: 470 km (290 mil, 250 nmi)
Jangkauan feri: 1.160 km (720 mil, 630 nmi)
Maksimal ketinggian terbang: 5.500 m (18.000 kaki)
Tingkat pendakian: 12 m/s (2.400 kaki/mnt)
disk loading: 30 kg/m2 (6,1 lb/sq ft)
Daya/massa: 0,33 kW/kg (0,20 hp/lb)
Persenjataan
Senjata internal: 1x meriam Shipunov 2A42 30 mm semi-kaku/semi-rigid (total 460 peluru, AP dan/atau HE-Frag)
Hardpoint: 4 (6 pada Ka-52) cantelan di bawah sayap, ditambah 2 pada ujung sayap untuk penanggulangan atau rudal udara-ke-udara dengan kapasitas 2.000 kg, dengan ketentuan untuk membawa kombinasi:
Roket: roket S-8 80 × 80 mm dan roket S-13 20 × 122 mm,
Rudal: 2 × APU-6 Rak rudal, mampu menampung total 12 × 9K121 rudal anti-tank Vikhr, rudal udara-ke-udara Vympel R-73 (NATO: AA-11 Archer), Kh-25 semi-aktif rudal udara-ke-darat taktis berpemandu laser
Bom: 4 × 250 kg (550 lb) bom atau 2 × 500 kg (1.100 lb) bom,
Lainnya: pod meriam UPK-23-250 23 mm (masing-masing 240 butir peluru), tangki bahan bakar eksternal 500 L (130 US gal). Dilaporkan, peluncur rudal udara-ke-udara ringan 9K38 Igla kembar di bawah setiap pod penanggulangan ujung sayap (total 4 rudal).
Dua pod di ujung sayap dengan dispenser penanggulangan flare dan chaff, masing-masing 4 dispenser UV-26 (total 32 chaff/flare cartridge di setiap pod)
Baca juga : 21 Februari 1991, 500 Tentara Irak menyerahkan diri kepada 2 Helikopter Apache Amerika
Baca juga : Tank ringan amfibi PT-76 (1952) Uni Soviet : Karier panjang pengabdian tank andalan ALRI
