Mengapa Amerika mendukung Israel dengan cara seperti ini, bertentangan dengan semua prinsip Amerika?
ZONA PERANG(zonaperang.com) Pada tahun 1971, Nixon memutuskan untuk memisahkan dolar dari emas. Henry Kissinger pergi ke Arab Saudi untuk meyakinkan Raja Faisal agar tidak menjual minyak kecuali dalam dolar sebagai imbalan atas perlindungan mutlak Amerika terhadap rezim yang berkuasa.
Tak lama kemudian, Raja Faisal dibunuh. Apakah ini ada hubungannya dengan masalah petrodolar?
Setelah keputusan ini, menjadi keharusan bagi semua negara penghasil minyak untuk menjual minyak hanya dalam dolar AS, sehingga menjadikan dolar sebagai mata uang global.
Terdapat lebih dari 200 negara di dunia, dan negara-negara tersebut dapat dibagi menjadi dua kategori: produsen energi dan konsumen. Jika Anda adalah sebuah “negara” dan ingin membeli minyak untuk rakyat Anda, Anda harus menggunakan dolar AS karena negara-negara penghasil minyak hanya menjualnya dalam dolar.
Jika masyarakat di Timur Tengah memutuskan untuk memilih penguasa mereka, dan penguasa terpilih memutuskan untuk menjual minyak dalam mata uang lain, dan negara-negara Arab penghasil minyak pun mengikuti jejaknya, ini berarti negara-negara non-penghasil minyak tidak lagi membutuhkan dolar Amerika.
Tapi kemana perginya dolar AS di seluruh dunia?
Baca juga : Mengungkap Rahasia Keruntuhan Kesultanan Ottoman: Hutang, Inflasi, dan Penguasaan Ekonomi oleh Asing
Baca juga : The 1928 Red Line Agreement, The Secret of the Seven Sisters: Kartel minyak pencipta perang
Keuntungan Barat dan Monster Israel
Ini akan ditujukan ke satu-satunya tempat di mana Anda dapat menggunakannya, yaitu Amerika Serikat. Kemudian Anda akan menyaksikan inflasi finansial yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah, dan semua pajak tidak akan mampu mengimbanginya.
Namun di manakah posisi Israel dalam persamaan ini?
Israel adalah pangkalan militer terdepan bagi Amerika Serikat. Kehadirannya di dekat negara-negara kaya minyak, seperti penjaga, ditakuti dan diandalkan, sehingga memastikan keadaan tetap seperti apa adanya.
Jadi, warga Palestina dan Muslim, berhentilah mencoba untuk menarik rasa kemanusiaan mereka. Anda telah mencoba “organisasi kemanusiaan internasional” dan “lembaga internasionalnya”. Yah, kamu sudah membuang-buang waktumu. Satu-satunya bahasa yang mereka pahami adalah besi dan api. Kita telah melihat hal ini sebelumnya di Aljazair, Vietnam, Irak, Afghanistan dan Libya.
Baca juga : 10 Kali Amerika Menggulingkan Pemerintahan Asing
Baca juga : Uang Kertas, Dominasi Dollar, Penjarahan The Fed dan Penjajahan zionis Israel Atas Palestina