ZONA PERANG(zonaperang.com) Perang Dingin, persaingan terbuka namun terbatas yang berkembang setelah Perang Dunia II antara Amerika Serikat dan Uni Soviet serta sekutunya masing-masing.
Perang Dingin terjadi di bidang politik, ekonomi, dan propaganda dan hanya menggunakan senjata yang terbatas. Istilah ini pertama kali digunakan oleh penulis Inggris George Orwell atau Eric Arthur Blair dalam sebuah artikel yang diterbitkan pada tahun 1945 untuk merujuk pada apa yang ia prediksi akan menjadi kebuntuan nuklir antara “dua atau tiga negara super yang mengerikan, masing-masing memiliki senjata yang dapat digunakan oleh jutaan orang. terhapus dalam beberapa detik.”
Pertama kali digunakan di Amerika Serikat oleh seorang pemodal Amerika keturunan Yahudi dan penasihat presiden yang berayahkan seorang tentara Konfederasi serta anggota kelompok rasis Ku Klux Klan: Bernard Mannes Baruch dalam pidatonya di State House di Columbia, Carolina Selatan, pada tahun 1947.
gambar tampilan depan:
Sepasang F-14 tak bersenjata dari VF-32 “Fighting Swordsmen” di atas Teluk Persia selama Desert Shield (1991). Bahkan tanpa senjatanya, Tomcat tetaplah burung yang mengesankan (dan menakutkan)!
Baca juga : Foto Angkasa di masa Perang Dingin (bagian 1)
Baca juga : Proposal perdamaian Hamas & Para Pejuang atas Palestina yang terjajah
Baca juga : Nguyễn Văn Cốc – Pilot dengan Skor Tertinggi dalam Perang Vietnam